Foto - Foto Ini Bikin Flashback Ke Era Kecil Dulu

Masa kecil yaitu masa yang penuh dengan kegembiraan. Masa ini belum mengenal beban hidup. Kesehariannya hanya diisi dengan bermain dan bermain.

Berikut ini yaitu foto - foto  yang sengaja saya kumpulkan dari pencarian google perihal indahnya masa kecil. Foto - foto ini berisi permainan atau kegiatan yang dahulu mungkin pernah kita lakukan. Foto tersebut mungkin akan mengajak anda flashback ke masa kecil yang penuh kenangan. Masa kecil yang jauh dari gadget dan penuh petualangan di alam sekitar. 
Bermain Layang - Layang. Permainan ini niscaya pernah dilakukan oleh sebagian besar anak laki - laki di Indonesia. Bermain layang - layang biasanya dilakukan pada waktu angin bertiup kencang terutama sehabis panen atau pada peralihan animo dari kemarau menjelang hujan.
Bermain Egrang. Kids jaman old niscaya tahu permainan ini. Dengan memanfaatkan batang bambu, dibuatlah alat untuk berjalan biar terlihat lebih tinggi. Biasanya permainan dilakukan dengan melaksanakan tabrak cepat berjalan dengan egrang tersebut.
Berenang di Sungai. Anak desa yang ada sungai di tempatnya niscaya pernah melaksanakan ini. Berenang di sungai menjadi pilihan sebab bak renang umum ketika itu masih belum tersedia banyak. Walau sering dimarahi ibu ketika berenang di sungai sebab khawatir tenggelam, tapi saya sering juga memaksakan diri ikut sobat lainnya berenang di sungai. 
Petak Umpet. Permainan kemahiran bersembunyi ini niscaya sering juga dilakukan anak - anak jaman dulu. Permainan akan menjadi lebih seru jikalau dilakukan pada malam hari. 

Balap Ban Bekas. Dengan bermodalkan ban tidak terpakai dari motor, anak - anak berlomba mendorong ban tersebut dengan tangan atau alat bantu. Walau hanya berbekal ban bekas, kegembiraan luar biasa dirasakan oleh anak - anak tersebut.

Bermain Karet. Permainan dari karet gelang ini bisa bermacam - macam. Ada dengan merangkainya menjadi mirip tali, sehingga dipakai sebagai alat loncat tali. Ada yang bermain "cabutan", ada pula bermain aneka kreasi bentuk dari tali memakai jari.
Adu Rumput. Permainan ini memanfaatkan rumput yang ibarat ulat. Dengan memasang dua buah tiang yang dihubungkan dengan tali terbuat dari serat pisang sebagai jalur aduan, rumput tersebut disimpan diatas jalur aduan. Permainan tabrak rumput dilakukan dengan memukul - mukul tiang memakai tongkat kecil biar rumput aduan bisa bergerak.
Bermain Gambaran. Karena harga yang murah, anak - anak di desa membeli citra yang kemudian ia gunting menjadi potongan kartu. Kartu - kartu inilah yang kemudian menjadi alat permainan.

Hujan - Hujanan.  Waktu hujan turun, maka ketika itu yaitu waktu yang terbaik untuk bermain. Anak - anak jaman dulu sangat bahagia bermain di bawah guyuran hujan. Biasanya mereka mencari talang - talang air rumah untuk mendapat air dengan curahan yang lebih deras. Hujan juga menjadi waktu terbaik untuk bermain bola.

Bermain Jeblugan. Jeblugan yaitu sebutan di tempat saya untuk memanggil meriam terbuat dari batang bambu. Permainan ini biasanya dilakukan pada bulan mulia atau Ramadhan. Bahan yang dipakai terbuat dari btang bambu,  minyak tanah atau ada pula yang memakai karbit.

Bermain Kelereng. Permainan ini memakai alat bantu bola - bola beling yang disebut kelereng. Permainan dilakukan secara berkelompok. Jika memasuki animo permainan ini, anak laki - lakli biasanya berlomba mengkoleksi kelereng dalam jumlah banyak yang dikumpulkan melalui permainan dengan sobat - temannya.

Senapan Pelepah Pisang. Jika kini banyak mainan terbuat dari materi plastik, beda halnya dengan jaman dulu. Namun demikian, anak jaman dulu begitu kreatif membuat mainan dengan materi seadanya semisal membuat senapan dari materi pelepah pisang. Walau sederhana, senjata mainan ini menjadi alat yang seru jikalau dimainkan secara bersama.

Petasan Busi. Petasan pada waktu dulu memang sudah ada. Namun terkadang anak - anak tidak bisa untuk membelinya. Maka dibuatlah petasan dari materi sisa berupa busi motor tak terpakai. Dengan modifikasi dan sumbangan materi korek, jadilah petasan terbuat dari busi. Cara memainkannya cukup sederhana yaitu dengan cara melemparkannya.

Pletokan. Cara kreatif lain membuat senjata mainan yaitu dengan memanfaatkan ranting bambu. Dengan peluru dari buah "kandri" (sebutan ditempat saya), anak - anak bisa bermain perang-perangan dengan riang gembira.
Gubugan  / Saung - saungan. Dilakukan dengan membuat rumah - rumahan dari daun-daunan pohon yang terdapat disekitar. Umumnya anak memanfaatkan daun pisang atau daun kelapa. 

Topi Daun. Kreatifitas anak jaman dulu memanfaatkan daun - daunan sebagai kostum bermain. Daun yang umum dipakai di tempat saya yaitu daun gandaria (jatake). Daun ini disusun sedemikian rupa sampai membentuk topi atau pakaian tempur.
Adu Jangkrik. Jangkrik yang di tabrak biasanya yaitu jangkrik kalung. Anak - anak berburu jangkrik di ladang kemudian disimpan dalam wadah terbuat dari potongan bambu. Bersama teman, biasanya jangkrik itu di tabrak dalam wadah toples dan sejenisnya.
Berburu Capung. Capung sangat banyak di tempat pedesaan. Anak -anak jaman dulu berburu capung dengan dua cara. Pertama mereka menangkap capung dengan memakai pulut (getah nangka) dan kedua, mereka memakai plastik bekas sebagai perangkap.
Bermain Panggal (Gasing).  Panggal terbuat dari kayu yang dibuat sedemikian rupa dan diberi potongan paku. Cara memainkannya yaitu memakai tali terbuat dari kain dan sejenisnya kemudian dilempar sehingga berputar. 
Menangkap Burung. Untuk mempunyai seekor burung, anak - anak jaman dulu gemar mencari sarang burung dan mengambil anakan burung tersebut. Cara lain yaitu dengan menangkap burung memakai pulut. Pulut yaitu perekat yang terbuat dari getah Lame dan getah Nangka yang dimasak memakai sedikit air. Dengan modal pulut dan burung pemikat, berburu burung pun siap dilakukan.
Bermain Engkle. Permainan ini sangat sederhana sebab hanya mebutuhkan garis di tanah dan pecahan genting. Permainan ini lebih sering dilakukan anak wanita dibanding laki - laki.
Wayang Daun Singkong. Banyaknya pohon singkong di pedesaan membuat anak kreatif memanfaatkan apa yang terdapat pada singkong. Salah satunya yaitu dengan membuat wayang dari materi daun singkong. Selain wayang, daun singkong juga sering dimanfaatkan untuk membuat anting atau kalung - kalungan.
Demikian beberapa foto yang mungkin bisa mengajak memori atau ingatan kita ke masa kecil dulu. Saya yakin masih banyak hal kreatif lain yang pernah kita lakukan pada masa - masa itu. Selamat bernostalgia.

Semoga bermanfaat ...

Related : Foto - Foto Ini Bikin Flashback Ke Era Kecil Dulu

0 Komentar untuk "Foto - Foto Ini Bikin Flashback Ke Era Kecil Dulu"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)