Membedakan Fakta dan Opini Bahasa Indonesia Beserta Soal dan Jawaban - Kalian tentu pernah mempelajari bahan Bahasa Indonesia yang membahas Fakta dan Opini. Materi perihal Fakta dan Opini memang menjadi bahan yang paling sering menciptakan galau siswa-siswi. Sebenarnya bahan ini ialah bahan yang tidak terlalu sulit, hanya diharapkan sedikit keseriusan dalam menganalisa kalimat saja.
Membedakan Fakta dan Opini Bahasa Indonesia Beserta Soal dan Jawaban |
Pada kesempatan ini saya akan memperlihatkan klarifikasi perihal Membedakan Fakta dan Opini Bahasa Indonesia Beserta Soal dan Jawaban. Fakta ialah suatu insiden atau kalimat atau pernyataan dan insiden atau kalimat atau pernyataan itu sanggup dibuktikan kebenarannya. Misalnya kalian membaca koran. Kemudian di koran terdapat kalimat " Pada hari sabtu tanggal 23 Maret 2016 telah terjadi pembunuhan di Surabaya". Nah ini sudah terperinci pernyataan yang sanggup dibuktikan kebenarannya. Karena terdapat tanggal serta tempat terjadinya.
Ciri - Ciri Fakta dan Opini Bahasa Indonesia
Ciri-ciri sebuah kalimat atau pernyataan disebut fakta itu antara lain :
1.Dapat dibuktikan kebenarannya.
2. Memiliki data yang akurat contohnya tanggal, tempat ,waktu kejadian.
3. Memiliki narasumber yang sanggup dipercaya.
4.Bersifat obyektif (apa adanya dan tidak dibuat-buat) yang dilengkapi dengan data berupa keterangan atau angka yang menggambarkan keadaan.
5.Sudah dipastikan kebenaranya.
6.Biasanya sanggup menjawab pertanyaan: apa, siapa, di mana, kapan, berapa dengan tanggapan yang pasti.
7.Menunjukkan insiden telah terjadi.
8.Kenyataan.
9.Informasi dari insiden yang sebenarnya.
10.Kalimat fakta ialah kalimat yg mengedepankan fakta konkret dan hasil temuan, dan sering kali memakai kutipan dari aneka macam sumber sebagai penguat argumen, contohnya "berdasarkan goresan pena Leonardo Da Vinci...", "mengutip kata Shakespeare...", "menurut hasil survey yang dilakukan oleh BSI...", dll.11.Kalimat fakta itu kejadiannya sudah terjadi dan niscaya dan biasanya disertai dengan waktu kejadian. contohnya menyerupai "kebakaran yang terjadi di tanah kakak senin kemarin telah memakan 8 orang korban jiwa".
Nah, kini kalian sudah terperinci dan sanggup mengetahui ciri-ciri sebuah kalimat atau pernyataan sanggup disebut fakta atau opini. Setelah melihat ciri-ciri fakta tersebut kini bagaimana bentuk kalimat opini ? Apa itu opini ? Opini ialah suatu kalimat atau pernyataan yang kebenarannya belum sanggup dibuktikan. Contohnya : Pemerintah berencana menaikkan harga BBM pada bulan Juli mendatang.
Nah pada kalimat tersebut ada kata "berencana" ini ialah kata yang memperlihatkan bahwa kalimat tersebut masih bersifat opini. Kalau masih planning belum tentu pemerintah menaikkan harga BBM. Ada kemungkinan jadi dan adapula kemungkinan tidak jadi untuk menaikkan harga BBM. Sekarang bagaimana ciri-ciri kalimat opini ?
Ciri - Ciri Kalimat atau pernyataan Opini :
1.Tidak sanggup dibuktikan kebenaranya
2.Bersifat subyektif dan dilengkapi uraian perihal pendapat, saran, atau ramalan perihal lantaran dan akhir terjadinya peristiwa.
3.Tidak terdapat narasumber/atas aliran sendiri.
4.Tidak mempunyai data yang akurat.
5.Berisi tanggapan terhadap insiden yang terjadi, berisi tanggapan atas pertanyaan: mengapa, bagaimana, atau lalau apa.
6.Menunjukkan insiden yang belum atau akan tejadi pada masa yang akan tiba (baru berupa rencana).
7.Kalimat opini itu belum niscaya kejadiannya.dan biasanya diawali dengan kata kata menyerupai "menurut saya", "sepertinya", "saya rasa".
8.Pendapat atau argumen seseorang.
9. Informasi yang belum dibuktikan kebenarannya.
10.Biasanya memakai kata-kata: sanggup jadi, menurut, sangat, tidak mungkin, sebaiknya, atau seharusnya.
Secara umum berikut perbedaan fakta dan opini :
No | Pembeda | Fakta | Opini |
1 | Pengertian | Kenyataan atau bukti mengenai sesuatu | Gagasan atau pendapat |
2 | Bentuk | Fakta sanggup memperlihatkan data,jangka, peristiwa, gambar | Berupa saran, kritik, harapan, dan nasihat. |
3 | Sifat | Menunjukkan | Mengharapkan |
Contoh fakta :
1. Pada kala otonomi kawasan pembangunan diserahkan kepada pemerintahan kawasan masing-masing.
Contoh Opini :
1. Dengan otonomi kawasan rakyat tambah makmur.
Soal - Soal Latihan Membedakan Fakta dan Opini
Agar pemahaman kalian perihal fakta dan opini semakin elok ada baiknya kalian melihat dan mengerjakan rujukan soal-soal latihan perihal fakta dan opini Bahasa Indonesia berikut ini.
- Manggis yang menjadi andalan ekspor Indonesia dan Thailand kini dikembangkan di Australia. Bahkan sudah dua belas tahun terakhir ini mereka serius berkebun manggis. Bibit manggis asl biji tersebut antara lain dipungut dari Bali dan Lombok. Di Indonesia nasib manggis agaknya kurang seberuntung rekannya yang dikembangkan di Australia. Kini pekebun Australia telah menuai hasilnya.
Berdasarkan pargraf di atas pertanyaan-pertanyaan berikut yang jawabannya sanggup berupa opini adalah....
a. Negara mana yang mengakibatkan manggis sebagai andalan ekspor?
b. berapa usang manggis sudah dikembangkan secara serius di Australia?
c. Apakah buah manggis sudah dikembangkan di Australia?
d. Bagaimana nasib buah manggis di Indonesia?
e. dari mana bibit asal biji diperoleh?
Kenapa jawabannya D? lantaran pada kalimat di atas terdapat kalimat yang berbunyi Di Indonesia nasib manggis agaknya kurang seberuntung rekannya yang dikembangkan di Australia. Kata agaknya itulah yang membuatnya menjadi opini.
2. Salah seorang yang gigih menanam manggis ialah Pedro dan Margaret O'Connor dari Kuradui Estates. Di lahan seluas 404 ha mereka mananam tidak kurang dari 1.000 pohon yang sudah produktif pada umur 9-12 tahun. Pada ketika kunjungan, manggis penuh dengan buah muda. Rasanya tidak percaya ada pemandangan menyerupai itu di Australia.
Pertanyaan-pertanyaan berikut yang tidak sempurna untuk paragraf di atas adalah....
a. Berapa luas lahan yang ditanami manggis oleh Pedro dan Margaret?
b. Dari manakah asal Pedro dan Magaret O'Connor?
c. pada umur berapakah tanaman manggis yang ditanam Pedro dan Margaret sudah produktif?
d. Berapakah tanaman manggis yang ditanam oleh Pedro dan Margaret?
e. kapan Pedro dan Margaret mengadakan kunjungan?
Jawabannya E lantaran pada paragraf di atas tidak ada kalimat yang menyampaikan Pedro dan Margaret mengadakan kunjungan.
3. Pada paragraf soal no. 2, yang memperlihatkan fakta terdapat pada kalimat nomor.....
a. kesatu dan kedua
b. kesatu dan ketiga
c. kesatu dan keempat
d. kedua dan ketiga
e. kedua dan keempat
4. Sementara itu, produksi manggis lokal yang sanggup dipasarkan pada tahun 1995 gres mencapai 100 ton. Ini berarti potensi pasar manggis masih sangat besar.
Dari paragraf singkat tersebut buatlah pertanyaan berdasarkan fakta dan opini!
Jawaban : Yang termasuk kalimat fakta ialah Sementara itu, produksi manggis lokal yang sanggup dipasarkan pada tahun 1995 gres mencapai 100 ton. Mengapa ? Karena terdapat angka dan tahun. Ingat salah satu ciri fakta ialah terdapat tanggal dan tahun serta angka-angka.
Sedangakan kalimat opini : Ini berarti potensi pasar manggis masih sangat besar.
Semoga Membedakan Fakta dan Opini Bahasa Indonesia Beserta Soal dan Jawaban ini sanggup bermanfaat bagi kalian sehingga kalian sanggup menerima nilai yang maksimal. Amin. Terimakasih telah membaca Membedakan Fakta dan Opini Bahasa Indonesia Beserta Soal dan Jawaban.
0 Komentar untuk "Membedakan Fakta Dan Opini Bahasa Indonesia Beserta Soal Dan Jawaban"