Pada masa kala globalisasi teknologi merupakan salah satu sarana yang tidak lepas pada kehidupan sehari-hari untuk melaksanakan aktivitas. Kaprikornus dalam kala globaliasai menyerupai kini ini mau tidak mau kita harus berafiliasi dengan teknologi khususnya teknologi informasi, alasannya yakni teknologi ini sangat besar lengan berkuasa dalam kehidupan sehari-hari. Nah sebaiknya kita tidak gagap terhadap perkembangan teknologi informasi. Ada penelitian yang menyatakan bahwa siapa yang telambat menguasai informasi, maka akan terlambat pula mememperoleh kesempatan untuk maju.
Seiring perkembangan teknologi telah bepengaruh pada kebidupan baik dibidang, politik, kebudayan seni dan bahkan di dunia pendidikan. Dunia pendidikan harus mau mengadakan penemuan ynag positif untuk kemajuan pendidikan dan sekolah. Tidak hanya inovsi dibidang kurikulum, sarana prasarana, namun penemuan menyeluruh dengan memakai teknologi informasi dalam dunia pendidikan, khususnya kini ini yang lagi di gencar-gencarkanya pendidikan anak usia dini. Teknologi pendidikan sanggup mengubah cara pembelajaran yang konvensional menjadi nonkonvensional.
Pengajaran pendidikan anak usia dini sangat diperlukannya teknologi, baik teknologi secara manual dan teknologi komputer. Pengenalan teknologi pada pengajaran anak usia dini bertujuan untuk membuat generasi-generasi yang lebih unggul, juga bisa bersaing kelak ketika mereka sudah dewasa. Karena anak usia dini merupakan masa golden age, dimana terbentuknya petumbuhan dan perkembangan otak pada masa usia dini sekitar 0-8 tahun mencapai 80% pertumbuhan dan pekermbangan pada otak manusia. Ibarat sebuah spon mereka bisa menyerap ilmu atau apapun yang mereka terima yang diberikan lingkungannya pada masa petumbuhan dan perkembangannya. Sehingga pada usia dini ini harusnya anak diberikan hal yang bermanfaat untuk masa depan menyerupai teknologi informasi.
Teknologi informasi sangat berperan penting dalam sarana dan prasaran pembelajaran. Tujuan di berikannya pengajaran teknologi informasi pada aak usia dini yakni mengenalkan teknologi informasi. Selain itu untuk memudahkan anak usia dini dalam membantu proses berguru dengan cara yang menyenangkan, kreatif, imaginatif. Pemakainan teknologi informasi dan komunikasi sebagai sumber belajar, menyerupai CD interaktif kini semakin berkembang dalam modifikasi isi dari pembelajranya. Contohnya: berguru berhitung, berguru mebaca, mengenal huruf, mengenal warna, geometri, bentuk juga mengenal lingkungan hewan dan tumbuh-tumbuhan. Ada pula games-games yang menyenangkan belum dewasa tetapi juga syarat dalam pemeblajaran menyerupai puzzle huruf. Sehingga tanpa disadari anak akan mengenal banyak kosakata alm bahasa inggris, Memahami bagaimana cara menghitung. Pada masa kini ini banyak orang renta memaksakan anak berguru tanpa memikirkan kebutuhan dan hak dalam dunia anak yaitu bermain. Dengan adanya sarana dan prasrana teknologi informasi dan komunikasi sebagai sumber berguru yang sanggup menjadikan pembelajaran menjadi lebih atraktif juga kreatif sehingga membuat anak menjadi lebih tertantang untuk bermain sambil belajar.
Anak-anak pada usia dini sangat cepat dan gampang berguru seraya bermain, yang terkadang kita sebagai orang renta atau juga sebagai pendidik anak usia dini dilarang melupakan pengawasan dalam pembelajaran yang memakai sumber belajar teknologi infomasi komunikasi (TIK). biar belum dewasa tidak jauh melenceng dari pengenalan pembelajaran yang kita harapkan pad tujuan semula yaitu menjadikan TIK sebagai sumber berguru yang cocok dan pantas bagi anak usia dini. Karena sebagaiman kita tahu, selain TIK mempunyai dampak positif dalam membantu pertumbuhan dan perkembangan anak dalam berguru juga mempunyai dampak negatif jikalau kurang atupun lengah terhadap pengawasan dalam pembelajaran yang memakai TIK. Oleh alasannya yakni itu perlu pengawasan dan pembelajaran yang seimbang dengan jiwa dan kebutuhan pembelajaran sehingga anak atau akseptor didik tidak salah memakai pemanfaatan teknologi pembelajaran.
Pembelajaran TIK khususnya komputer yang diterapkan pada anak usia dini tentunya memiliki banyak manfaat. Berikut Manfaat komputer bagi anak usia dini:
a. Melatih logika, ketika bermain game belum dewasa haarus memakai aneka macam taktik untuk memenangkan permainan. Hal ini sanggup melatih penggunaan logika, mengalisa dan memecahkan problem yang sedang dihadapi.
b. Melatih kemampuan spasial, melalui permainan pada komputer, kemampuan spasial anak akan berafiliasi dengan kecerdasan gambar dan visualitasasi akan terasah. Kemampuan ini akan besar lengan berkuasa dengan kemampuan berhitung mereka.
c. Kemampuan membaca , bagi anak yang belum lancar membaca, game konsol bisa jadi alat yang sempurna untuk membantu belajaar membca. Seperti yang kita ketahui ada beberapa game yang bersifat edukasi dan bisa membantu anak untuk belajar dengan cara yang ebih asyik. Selain itu sat bermain anak juga diharuskan membaca setiap perintah yang diberikan oleh tokoh game dan narator game. Maka secara tak pribadi anak bisa beajar membaca dan mengeja secara signifikan.
d. Stimulasi otak, pembelajaran komputer sanggup menstimulasi kecerdasan mereka, contohnya kecerdasan kognitif mengenai pemahaman konsep bilangan maupun kecerdasan bahasa mengasah kemampuan berfikir kritis. Pembelajaran melalui komputer bagi anak sanggup menstimulasi koordinasi mata dengan ketepatan gerak tangan dalam pembelajaran memakai mouse. Secara tidak pribadi pembelajaran memakai komputer sanggup membantu perkembangan motorik halus. Dalam game permainan ada yang bisa membuat permainan sendiri yang dinginkan. Hal tersebut bisa membantu stimulasi otak dan proses berpikir untuk membuat skenario yang panjang dan rumit sebagai bab dari pengembangan kreativitas mereka.
e. Mengembangkan imajinasi, permainan bisa membantu anak menyebarkan imanjinasi mereka. anak bisa menggunaka imajinasi ini untuk menyeimbangkan beberapa kejadian dalam film dan diaplikasikan dalam dunia nyata
f. Penggunaan bahas inggris, salah satu game yang disukai anak yakni konsol dan game online. Game in banyak dibentuk oleh perusahaan luar negeri yang memakai bahasa inggris.
Selain dari kegunaan pembelajaran komputer bagi anak juga ada masalh yang dikhawatirkan orang renta ketika ini. Kebayakan orang renta ketika ini merasa serba salah jikalau anak mereka dekat dengan komputer. impian kuat biar anak mereka tidak gagap teknologi dan bisa lebih banyak berguru melalui komputer terkadang kendur ketika melihat dampak negatif yang sering di timbulkan dari penggunaan komputer yang tidak tepat. Untuk mngatasi problem tersebut ada baiknya kita menyusun siasat dalam mengenalkan komputer pada anak usia dini. Berikut beberapa siasat yang sanggup dilakukan dalam mengenalkan komputer pada anak:
1. Kenalkan komputer pada anak sesuai dengan usia mereka. Pengenalan bagi anak balita sanggup dimulai dengan membimbingnya menyentuh komputer, memegang mouse, mengetik huruf-huruf pada keyboard.
2. Temani anak ketika mereka memakai komputer. Arahkan dan bimbing mereka dalam komunikasi yang hangat. Ada baiknya anda menggunkan password biar anak tidak bisa memakai komputer tanpa pengawasan.
3. Buatlah kurikulum sendiri. Contohnya, jangan perlihatkan semua acara aplikasi yang akan anda berikan kepada anak. Berikan satu persatu, tahap demi tahap. Gunakan software yang dirancang khusus untuk melindungi kesehatan anak. Misalnya acara nany chip atau parent lock yang sanggup memproteksi anak dengan mengunci segala jalan masuk yang berbau seks dan kekerasan.
4. Pendidik dan orang renta hendaknya terus menyebarkan pula kemampuan dan keterampilan dalam memakai komputer. Terkadang yang menjadi problem sebaliknya anak sudah lebih canggih dari orang renta mereka. Hal terrsebut sanggup menjadikan pengawasan dan bimbingan menjadi terbatas pada kemampuan pendidik atau orang tua. Jadilah sumber pertama bagi anak anda mengenal perkembangan komputer.
5. Buatlah akad bersama anak mengenai apa yang boleh dan apa yang dilarang dilakukannya dengan komputer. Jangan membuat peraturan anda sendiri, libatkan anak membuat peraturan biar anak juga sanggup mersakan tanggung jawab untuk melaksanakan setiap peraturan yang sudah dibentuk bersama.
6. Sebaiknya komputer tidak diletakkan di kamar pribadi anak, alasannya yakni hal tersebut akan mempersulit pengwasan orang renta kepada anak.
7. Komputer juga mempunyai efek-efek tertentu bagi fisik seseorang. Perhatikan problem tata ruang, cahaya, ancaman listrik, posisi duduk, tinggi meja dan dingklik dan lain-lain. Supaya anak benar-benar dalam keadaan yang betul-betul nyaman, kondusif dan sehat ketika memakai komputer.
0 Komentar untuk "Manfaat Teknologi Dalam Proses Berguru Mengajar Anak Usia Dini"