MENCIPTAKAN PROSESBELAJAR MENGAJAR YANG DINAMIS
Proses berguru mengajar merupakan proses mendapatkan dan memberi atau interaksi antara warga berguru (peserta) dan acara mengajar yang dilakukan oleh pengajar, pembimbing atau fasilitator yang bertujuan untuk merubah sikap yang berupa pengetahuan, sikap dan ketrampilan sesuai kebutuhan warga belajar.
Proses transfer pengetahuan dan ketrampilan akan berlangsung dengan efektif dan efisien apabila memperhatikan beberapa hal antara lain 1) teknik penyiapan pembelajaran, 2) menyingkirkan rintangan belajar, 3) mempersiapkan penerima untuk siap belajar, 4) lakukan tahapan pembelajaran secara partisipatif dan buat kegembiraan berguru dengan banyak sekali metoda.
Beberapa faktor penting yang merangsang penerima untuk siap berguru ialah 1) sugesti positif, yaitu membuat penerima tergugah, terbuka dan siap untuk belajar, 2) membuat lingkungan berguru yang posiitif, denganmemberi kesan gembira, positif dan membangkitkan semangat lingkungan yang sanggup menjadikan asosiasi positif dan perasaan senang dalam hati setiap orang, 3) tujuan jelas, bermakna dan memberi manfaat bagi peserta, 4) ciptakan lingkungan sosial yang positif semoga penerima betul-betul masuk dalam komunitas belajar, 5) keterlibatan penuh peserta, fasilitator dihentikan menyuapi tapi mendorong penerima berbicara dan berbuat dan mengajak mereka terlibat sepenuhnya dalam aktifitas belajar, dan 6) membuat rangsangan rasa ingin tahu, yaitu dengan mengugah rasa ingin tahu penerima dari materi yang sedang diberikan.
Menciptakan berguru dengan gembira, kegembiraan berguru sering merupakan penentu utama kualitas hasil dalam mencapai tujuan belajar,dengan kegembiraan ini berarti bangkitnya minat, adanya keterlibatan penuh dan terciptanya makna serta pemahaman dan nilai-nilai yang membahagiakan pada diri peserta. Kegembiraan ini bagi si penerima jauh lebih penting daripada segala teknik atau metode atau media yang mungkin dipilih untuk digunakan.
Persiapan Pembelajaran
Tahap persiapan berkaitan dengan persiapan pembelajaran untuk belajar. Ini ialah langkah penting dalam belajar. Tanpa persiapan yang baik, pembelajaran akan lambat, bahkan bisa berhenti sama sekali. Namun, lantaran terlalu garang atau ingin cepat untuk “merampungkan materi” kita sering mengabaikan tahap ini sehingga mengganggu pembelajaran yang baik, bahkah kadang kala penerima tidak memahami sama sekali terhadap subtansi yang disampaikan.
Tujuan mempersiapkan pembelajaran ialah untuk :
Mengajak pembelajar keluar dari keadaan mental yang pasif atau resistan
Menyingkirkan rintangan belajar
Merangsang minat dan rasa ingin tahu pembelajar
Memberi pembelajar perasaan positif terhadap topik pelajaran
Mendorong pembelajar aktif berpikir dan mencipta
Mengajak pembelajar keluar dari keterasingan dan masuk kedalam komunitas belajar
Menyingkirkan Rintangan Belajar
Rintangan pembelajar dalam berguru antara lain sanggup berupa :
Tidak mencicipi adanya manfaat pribadi
Tidak peduli/benci terhadap topik pelajaran
Merasa “Aku sudah tahu”
Topik pelajaran tidak dibutuhkan/tidak sesuai dengan tuntutan pekerjaan
Dipaksa hadir oleh atasan
Menghilangkan atau mengurangi rintangan-rintangan ini akan menghasilkan kemampuan berguru yang semakin meningkat setiap waktu, dan proses berguru mengajar akan menjadi lebih efektif dan efisien dalam mencapai tujuan pembelajaran.
Mempersiapkan Pembelajar Untuk Siap Belajar
Sugesti Positif
Kadang-kadang fasilitator secara tidak bijaksana merusak suasana berguru dengan memasukkan sugesti negatif ke dalam lingkungan berguru dengan menyampaikan hal-hal mirip :
Banyak sekali materi yang harus kita bahas padahal waktunya hanya sedikit
Topik ini sangat sulit dan kompleks, sehingga ini hanya kulitnya saja
Saya tau ini membosankan, tetapi tetaplah tekun dan selalu belajar
Jika saudara tidak mengerti hal ini, saudara akan menerima kesulitan
Kalian harus ingat kedelapan langkah ini
Ini mungkin tidak masuk logika bagi saudara, tetapi berusahalah mempelajarinya
Semua pernyataan fasilitator tersebut diatas benar-benar melemahkanbahkan melumpuhkan proses belajar. Fasilitator yang mempunyai kebiasaan memperlihatkan sugesti negatif harus segera menggantikan dengan sugesti positif dengan pernyataan-pernyataan sebagai berikut :
Setelah menguasai materi ini, saudara akan bisa .........
Nanti saudara akan mencicipi hal-hal yang menyenangkan dan menarik
Ini akan sangat penting bagi saudara
Saudara niscaya akan senang dengan apa yang akan sanggup saudara kerjakan dengan ini
Wah saudara akan memperoleh sesuatu yang menyenangkan sehabis berguru materi ini
Belajar hal ini sih mudah, tidak sulit dan anda niscaya sanggup mengerjakan dengan lancar
Saya tau saudara akan berhasil mempelajari hal ini alasannya kita sudah tahu ada orang-orang mirip saudara yang menguasai materi ini sebelumnya dengan sangat gampang dan ternyata telah mendatangkan perubahan positif dalam kehidupan mereka.
Menumbuhkan Lingkungan Fisik Positif
Sebaiknya anda tidak membuat lingkungan berguru yang ibarat ruang kelas tradisional, melainkan yang memberi kesan gembira, positif dan membangkitkan semangat lingkungan yang sanggup menjadikan asosiasi positif dan perasaan senang dalam hati setiap orang. Apapun yang anda lakukan terhadap ruangan tersebut asal terbebas dari kesan dan penampilan ruang kelas yang standar, maka pastilah sanggup membantu orang untuk merasa santai dan mendapatkan kembali energi mereka.
Ada banyak cara untuk melaksanakan perbaikan-perbaikan ini. Umpamanya daerah duduk berkelompok sanggup membantu menghilangkan stress dan mebuat lingkungan terasa manusiawi atau anda sanggup membagi ruangan berdasarkan fungsinya susunan daerah duduk mirip gedung teater untuk penyampaian materi atau meja bulat untuk kiprah kelompok dsb.
Anda sanggup pula menghiasi ruang berguru dengan hal-hal yang sanggup menambah warna, keindahan, minat serta rangsangan yang apabila memungkinkan berisi warta yang bekerjasama dengan pelajaran. Namun demikian, hendaknya Anda tidak melakukannya secara berlebihan. Beberapa gagasan yang sanggup anda lakukan antara lain :
Hiasan dinding
Tanaman/bunga
Taplak meja warna-warni
Segala macam dekorasi
Objek penunjang
Papan magnetis
Kostum fasilitator
Benda yang sanggup dipindah pindahkan
Untuk menyiapkan proses pembelajaran semoga sanggup berlangsung secara dinamis maka perlu diperhatikan beberapa hal antara lain :
Teknik penyiapan pembelajaran
Menyingkirkan rintangan belajar
Mempersiapkan pembelajar untuk siap belajar
Lakukan tahapan pembelajaran secara partisipatif
Lakukan atau buat kegembiraan berguru dengan banyak sekali metoda
Proses berguru mengajar merupakan proses mendapatkan dan memberi atau interaksi antara warga berguru (peserta) dan acara mengajar yang dilakukan oleh pengajar, pembimbing atau fasilitator yang bertujuan untuk merubah sikap yang berupa pengetahuan, sikap dan ketrampilan sesuai kebutuhan warga belajar.
Proses transfer pengetahuan dan ketrampilan akan berlangsung dengan efektif dan efisien apabila memperhatikan beberapa hal antara lain 1) teknik penyiapan pembelajaran, 2) menyingkirkan rintangan belajar, 3) mempersiapkan penerima untuk siap belajar, 4) lakukan tahapan pembelajaran secara partisipatif dan buat kegembiraan berguru dengan banyak sekali metoda.
Beberapa faktor penting yang merangsang penerima untuk siap berguru ialah 1) sugesti positif, yaitu membuat penerima tergugah, terbuka dan siap untuk belajar, 2) membuat lingkungan berguru yang posiitif, denganmemberi kesan gembira, positif dan membangkitkan semangat lingkungan yang sanggup menjadikan asosiasi positif dan perasaan senang dalam hati setiap orang, 3) tujuan jelas, bermakna dan memberi manfaat bagi peserta, 4) ciptakan lingkungan sosial yang positif semoga penerima betul-betul masuk dalam komunitas belajar, 5) keterlibatan penuh peserta, fasilitator dihentikan menyuapi tapi mendorong penerima berbicara dan berbuat dan mengajak mereka terlibat sepenuhnya dalam aktifitas belajar, dan 6) membuat rangsangan rasa ingin tahu, yaitu dengan mengugah rasa ingin tahu penerima dari materi yang sedang diberikan.
Menciptakan berguru dengan gembira, kegembiraan berguru sering merupakan penentu utama kualitas hasil dalam mencapai tujuan belajar,dengan kegembiraan ini berarti bangkitnya minat, adanya keterlibatan penuh dan terciptanya makna serta pemahaman dan nilai-nilai yang membahagiakan pada diri peserta. Kegembiraan ini bagi si penerima jauh lebih penting daripada segala teknik atau metode atau media yang mungkin dipilih untuk digunakan.
Persiapan Pembelajaran
Tahap persiapan berkaitan dengan persiapan pembelajaran untuk belajar. Ini ialah langkah penting dalam belajar. Tanpa persiapan yang baik, pembelajaran akan lambat, bahkan bisa berhenti sama sekali. Namun, lantaran terlalu garang atau ingin cepat untuk “merampungkan materi” kita sering mengabaikan tahap ini sehingga mengganggu pembelajaran yang baik, bahkah kadang kala penerima tidak memahami sama sekali terhadap subtansi yang disampaikan.
Tujuan mempersiapkan pembelajaran ialah untuk :
Mengajak pembelajar keluar dari keadaan mental yang pasif atau resistan
Menyingkirkan rintangan belajar
Merangsang minat dan rasa ingin tahu pembelajar
Memberi pembelajar perasaan positif terhadap topik pelajaran
Mendorong pembelajar aktif berpikir dan mencipta
Mengajak pembelajar keluar dari keterasingan dan masuk kedalam komunitas belajar
Menyingkirkan Rintangan Belajar
Rintangan pembelajar dalam berguru antara lain sanggup berupa :
Tidak mencicipi adanya manfaat pribadi
Tidak peduli/benci terhadap topik pelajaran
Merasa “Aku sudah tahu”
Topik pelajaran tidak dibutuhkan/tidak sesuai dengan tuntutan pekerjaan
Dipaksa hadir oleh atasan
Menghilangkan atau mengurangi rintangan-rintangan ini akan menghasilkan kemampuan berguru yang semakin meningkat setiap waktu, dan proses berguru mengajar akan menjadi lebih efektif dan efisien dalam mencapai tujuan pembelajaran.
Mempersiapkan Pembelajar Untuk Siap Belajar
Sugesti Positif
Kadang-kadang fasilitator secara tidak bijaksana merusak suasana berguru dengan memasukkan sugesti negatif ke dalam lingkungan berguru dengan menyampaikan hal-hal mirip :
Banyak sekali materi yang harus kita bahas padahal waktunya hanya sedikit
Topik ini sangat sulit dan kompleks, sehingga ini hanya kulitnya saja
Saya tau ini membosankan, tetapi tetaplah tekun dan selalu belajar
Jika saudara tidak mengerti hal ini, saudara akan menerima kesulitan
Kalian harus ingat kedelapan langkah ini
Ini mungkin tidak masuk logika bagi saudara, tetapi berusahalah mempelajarinya
Semua pernyataan fasilitator tersebut diatas benar-benar melemahkanbahkan melumpuhkan proses belajar. Fasilitator yang mempunyai kebiasaan memperlihatkan sugesti negatif harus segera menggantikan dengan sugesti positif dengan pernyataan-pernyataan sebagai berikut :
Setelah menguasai materi ini, saudara akan bisa .........
Nanti saudara akan mencicipi hal-hal yang menyenangkan dan menarik
Ini akan sangat penting bagi saudara
Saudara niscaya akan senang dengan apa yang akan sanggup saudara kerjakan dengan ini
Wah saudara akan memperoleh sesuatu yang menyenangkan sehabis berguru materi ini
Belajar hal ini sih mudah, tidak sulit dan anda niscaya sanggup mengerjakan dengan lancar
Saya tau saudara akan berhasil mempelajari hal ini alasannya kita sudah tahu ada orang-orang mirip saudara yang menguasai materi ini sebelumnya dengan sangat gampang dan ternyata telah mendatangkan perubahan positif dalam kehidupan mereka.
Menumbuhkan Lingkungan Fisik Positif
Sebaiknya anda tidak membuat lingkungan berguru yang ibarat ruang kelas tradisional, melainkan yang memberi kesan gembira, positif dan membangkitkan semangat lingkungan yang sanggup menjadikan asosiasi positif dan perasaan senang dalam hati setiap orang. Apapun yang anda lakukan terhadap ruangan tersebut asal terbebas dari kesan dan penampilan ruang kelas yang standar, maka pastilah sanggup membantu orang untuk merasa santai dan mendapatkan kembali energi mereka.
Ada banyak cara untuk melaksanakan perbaikan-perbaikan ini. Umpamanya daerah duduk berkelompok sanggup membantu menghilangkan stress dan mebuat lingkungan terasa manusiawi atau anda sanggup membagi ruangan berdasarkan fungsinya susunan daerah duduk mirip gedung teater untuk penyampaian materi atau meja bulat untuk kiprah kelompok dsb.
Anda sanggup pula menghiasi ruang berguru dengan hal-hal yang sanggup menambah warna, keindahan, minat serta rangsangan yang apabila memungkinkan berisi warta yang bekerjasama dengan pelajaran. Namun demikian, hendaknya Anda tidak melakukannya secara berlebihan. Beberapa gagasan yang sanggup anda lakukan antara lain :
Hiasan dinding
Tanaman/bunga
Taplak meja warna-warni
Segala macam dekorasi
Objek penunjang
Papan magnetis
Kostum fasilitator
Benda yang sanggup dipindah pindahkan
Untuk menyiapkan proses pembelajaran semoga sanggup berlangsung secara dinamis maka perlu diperhatikan beberapa hal antara lain :
Teknik penyiapan pembelajaran
Menyingkirkan rintangan belajar
Mempersiapkan pembelajar untuk siap belajar
Lakukan tahapan pembelajaran secara partisipatif
Lakukan atau buat kegembiraan berguru dengan banyak sekali metoda
0 Komentar untuk "Tips Membuat Pembelajaran Yang Dinamis"