Pidato Soeharto Pasca Revolusi Mei 1998




Saya mohon maaf kalau ada kesalahan-Kesalahan atau kekhilafan-kekhilafan selama aku menjabat Presiden", demikian Presiden Suharto pada pidato terakhirnya Kamis pagi pukul 9.12, tanggal 21 Mei 1998. Melihat korban-korban jiwa, parahnya keadaan ekonomi, rusaknya kultur dan hancurnya lingkungan akhir praktek-praktek arogansi kekuasaan Suharto dan kroninya, maka kesalahan2 dan kekhilafan2 diatas tidak sanggup dimaafkan melainkan harus menerima ganjaran aturan lewat pengadilan yang bebas dari dampak pemerintah (atau siapapun) sehingga keadilan sanggup ditegakkan dan situasi ekonomi politik dan sosial sanggup kembali dibangun berdasar prinsip2 demokrasi dan HAM. 

NB; Tulisan ini merupakan rangkuman dari laporan2 perihal gerakan2 mahasiswa dari X-Pos, Kompas dan sumber2 informasi lain dari internet-online.

Related : Pidato Soeharto Pasca Revolusi Mei 1998

0 Komentar untuk "Pidato Soeharto Pasca Revolusi Mei 1998"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)