Bergelayut dari satu pohon ke pohon lain sembari berteriak, “Ouoooo…”. Apakah ini hanya terjadi dalam film Tarzan yang begitu terkenal pada 1970-an? Ternyata tidak. Du Toit DeWet mempraktekkan kehidupan rimba yang dijalani tokoh fiktif di film Hollywood itu.
Pria 24 tahun itu menentukan meninggalkan pekerjaannya di sebuah supermarket di Manchester, Inggris, demi menyelami kehidupan layaknya Tarzan. Ia menanggalkan seragam petugas keamanannya dan terbang ke George, Afrika Selatan. Di kota ini, ia mengganti bajunya dengan sepotong kain, lalu masuk ke hutan untuk menjalani kehidupan konkret seorang Tarzan.
Pria 24 tahun itu menentukan meninggalkan pekerjaannya di sebuah supermarket di Manchester, Inggris, demi menyelami kehidupan layaknya Tarzan. Ia menanggalkan seragam petugas keamanannya dan terbang ke George, Afrika Selatan. Di kota ini, ia mengganti bajunya dengan sepotong kain, lalu masuk ke hutan untuk menjalani kehidupan konkret seorang Tarzan.
sebelum menjadi Tarzan
DeWet semenjak kecil memang terobsesi menjadi Tarzan. Saat itu ia tinggal di Namibia, Afrika, bersama ayahnya. Sang ayah merupakan kolektor buku dan komik Tarzan. Di kota pedalaman ini pula ia sering keluar-masuk hutan untuk memotret pelbagai hewan dan aneka serangga.
Nah, saat tinggal di Manchester, ia kangen pada kehidupan masa kecilnya tersebut. Maka pada 2007, DeWet memutuskan benar-benar menjadi Tarzan. "Di Manchester, saya bukan tipe laki-laki yang menyukai pesta. Aku tak pernah mabuk,” katanya. "Di sini, saya lebih suka makan buah-buahan dan berry yang kutemukan di hutan. Aku tahu serangga apa yang sanggup kumakan."
Nah, saat tinggal di Manchester, ia kangen pada kehidupan masa kecilnya tersebut. Maka pada 2007, DeWet memutuskan benar-benar menjadi Tarzan. "Di Manchester, saya bukan tipe laki-laki yang menyukai pesta. Aku tak pernah mabuk,” katanya. "Di sini, saya lebih suka makan buah-buahan dan berry yang kutemukan di hutan. Aku tahu serangga apa yang sanggup kumakan."
Walaupun hidup sendiri di hutan tanpa ada sobat manusia, DeWet tetap mengharapkan kehadiran sosok Jane di sampingnya yang sanggup menyadarkan dirinya. "Hidup di hutan memang membuatku kesepian. Tapi saya akan tetap mencari sosok Jane yang akan menemaniku melewati ini semua." harapnya. Hayoooo sapa nih para perempuan pembaca blog yang teropsesi menajdi sosok Jane...Buruan susul si Tarzan ke hutan. Hahahaha ada nggak ya?
Sumber
Sumber
0 Komentar untuk "Orang Ini Benar-Benar Menjadi Tarzan!!!!!!!"