Istilah Full Day School Diganti Ko-Kurikuler

Rencana kegiatan sekolah seharian penuh atau full day school banyak menerima saingan dari masyarakat, Banyak orangtua tidak oke dengan tentang tersebut. Diantaranya dengan menandatangani petisi online di change.org.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mengatakan, kegiatan yang digagasnya dan ketika ini tengah dikaji lebih sempurna disebut kokurikuler, bukan "full day school". Program kurikuler tidak dimaksudkan menciptakan siswa berguru di sekolah sampai sore hari. Program ini menawarkan waktu bagi siswa untuk berguru banyak hal melalui kegiatan di lingkungan sekolah.

Istilah Full Day School diganti Ko-Kurikuler
Di sisi lain, lanjut Muhadjir, penambahan kegiatan itu untuk memantau kegiatan siswa sesudah pulang sekolah di ketika orangtuanya bekerja. Menurut dia, rentang waktu tersebut menjadi celah masuknya efek jelek bagi anak, sehingga perlu diantisipasi. 


Penambahan waktu di sekolah ini tidak akan diisi dengan kegiatan serius ibarat ketika berguru di dalam kelas. Berbagai kegiatan yang diadakan akan bersifat menyenangkan dan menarik minat siswa untuk membuatkan dirinya. Ia mengatakan, ada keinginan sekolah akan menjadi ibarat rumah ke dua bagi siswa.

Related : Istilah Full Day School Diganti Ko-Kurikuler

0 Komentar untuk "Istilah Full Day School Diganti Ko-Kurikuler"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)