Jenggot atau kumis bagi kaum adam tentu hal yang biasa. Banyak di antara mereka yang dengan sengaja memelihara jenggot atau kumis demi penampilan aau kepuasan batin mereka. Tapi bagaimana jikalau seorang perempuan yang mempunyai jenggot? Apakah mungkin?
Baru - gres ini, tepatnya bulan Februari 2020 yang lalu, situs berita www.bbc.co.uk memberitakan perihal seorang perempuan berjenggot. Adalah Harnam Kaur, 23 tahun, perempuan yang mempunyai jenggot tersebut. Ia menderita sindrom ovarium polikistik yang menjadikan pertumbuhan rambut secara berlebihan.
Menurut pengakuannya, jenggot iu tumbuh pada usianya 11 tahun. Rambut muncul di wajah bahkan di dadanya. Kondisi tersebut membuatnya menjadi korban bullying bahkan dicemooh oleh seluruh sekolah pada ketika beliau di SMA.
Karena merasa malu, awalnya beliau selalu mencukur jenggot yang umbuh. Segala cara ia lakukan, tapi justru iu menciptakan rambut jenggotnya tumbuh semakin tebal dan menyebar ke area yang lain.
Pada usia 14 tahun, ia sempat mengurung diri dan tidak pernah mau keluar rumah. Tapi kemudian ia berubah pikiran dan memutuskan untuk kembali beraktifitas normal dan mendapatkan keadaanya. Banyaknya santunan dari orang terdeka membuatnya semakin percaya diri dan bisa muncul diruang publik. Ia menyadari, apa yang ia terima yaitu berkah dari Tuhan dan harus disyukuri.
0 Komentar untuk "Perempuan Berjenggot"