Pahlawan Nasional Mas Agutinus Adisutjipto

Nama Lengkap : Mas Agutinus Adisutjipto

Profesi : Pahlawan Nasional

Agama : Katolik

Tempat Lahir : Salatiga, Jawa Tengah

Tanggal Lahir : Senin, 3 Juli 1916

Warga Negara : Indonesia

BIOGRAFI

Mas Agustinus Adisucipto, Marsekal Muda Anumerta. Ia dilahirkan di Salatiga, Jawa Tengah pada tanggal 3 Juli 1916. Sebelumnya, Agustinus Adisucipto ini ialah kandidat dokter yang bersekolah di GHS (Geneeskundige Hoge School), tetapi kecintaannya pada dunia dirgantara ternyata membelokkan niat mulianya untuk menjadi seorang dokter.  Seusai Indonesia mengungguli peperangan sengit melawan Belanda dan Jepang, lelaki yang bersahabat disapa Adisucipto ini bergabung pada Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI) setelah sebelumnya mengenyam pendidikan di Sekolah Penerbangan (Militaire Luchtvaaart Opleiding School). Kepiawaian dan kemampuannya dalam mengemudikan pesawat menjadikannya saat itu juga ditunjuk selaku Kepala Staf AURI.

Pada tahun 1945 tepatnya tanggal 15 November, Adisucipto mendirikan sekolah penerbangan yang berlokasi di Jogjakarta. Sebelumnya, di tahun yang sama, ia mengerjakan penerbangan pertamanya dengan suatu pesawat rakitan berjenis Curen.

  

Pada tahun 1947, dalam Agresi Militer Belanda I dimana Belanda kembali ingin menduduki Indonesia, Adisucipto ditugaskan untuk melayang ke India dalam upaya mengambil tunjangan obat-obatan yang diberikan oleh Palang Merah Malaya dan India. Namun sayang, dalam perjalanan dengan banyak obat-obatan yang dimuat yang mau diberikan terhadap rakyat, pesawat yang dikemudikan oleh Adisucipto, Abdulrahman Saleh, Adi Sumarmo, dan F.A Gani ini mengalami kecelakaan akhir peluru yang ditembakkan dua pesawat P-40 Kittyhawk milik Belanda perihal pesawat Dakota VT-CLA yang mereka kemudikan. Dalam insiden naas itu pesawat melayang milik Indonesia mengalami kebakaran andal dan seluruh awak pesawat meninggal kecuali F.A Gani.

Adisucipto meninggal pada tanggal 27 Juli 1947 dan dimakamkan di pemakaman lazim Kuncen I dan II yang lalu dipindahkan ke Monumen Perjuangan di Desa Ngoto, Bantul, Jogjakarta. Berkat jasanya, Adisucipto menjangkau gelar Bapak Penerbang Indonesia serta gelar Pahlawan Nasional menurut Keppres No. 071/TK/1974 tanggal 9 November 1974.

PENDIDIKAN

MULO (Meer Uitgebreid Lager Onderwijs, Sekolah Menengah Pertama Belanda)

AMS (Algemene Middelbare School, Sekolah Menengan Atas bab Ilmu Pasti Alam), Semarang

GHS (Geneeskundige Hoge School, Sekolah Tinggi Kedokteran), Jakarta

Sekolah Penerbangan (Militaire Luchtvaaart Opleiding School), Kalijati, Jawa Barat

KARIR

Marsekal Muda Anumerta

PENGHARGAAN

Pahlawan Nasional menurut Keppres No. 071/TK/1974 tanggal 9 November 1974

Bapak Penerbang Indonesia

Sumber http://rudyherianto.blogspot.com