Awaji class minesweepers
Pasukan Bela Diri Maritim Jepang (JMSDF) membangun kapal penyapu ranjanu kelas awaji dari tiga kapal penyapu ranjau dari Japan Marine United (JMU) untuk memperkuat kesanggupan untuk keamanan dan keamanan infrastruktur kelautan.
Kelas Awaji sanggup digunakan oleh pasukan pembersih ranjau dari JMSDF untuk membersihkan sejumlah besar ranjau di perairan teritorial Jepang dan pelabuhan untuk melindungi angkatan maritim dan kapal penumpang yang menjinjing pasukan, penumpang, dan pasokan.
Tiga kapal awaji yang gres akan mengambil alih kapal penyapu ranjau kelas Yaeyama yang telah tua, yang memasuki layanan JMSDF pada tahun 1993.
Konstruksi kelas pekerja tambang Awaji
Kapal penyapu ranjau utama di kelas, Awaji (304), dinamai Pulau Awaji di Prefektur Hyogo, Jepang. Kapal diluncurkan pada Oktober 2015 dan dikirim ke Kementerian Pertahanan Jepang pada Maret 2017.
Upacara peluncuran kapal penambang kedua, Hirado (305), diadakan pada bulan Februari 2017 dan uji coba maritim dilaksanakan pada bulan September 2017. Pesawat ini dikirim ke JMSDF pada Maret 2018. Kapal ini dinamai Pulau Hirado di Prefektur Nagasaki, Jepang. Kapal ketiga (306) diperlukan akan diperintahkan pada 2021.
Desain dan fitur kapal penyapu ranjau kelas Awaji
Kelas Awaji memiliki desain yang ringan. Bahan plastik yang diperkuat serat komposit digunakan dalam konstruksi lambung untuk meminimalisir berat dan tanda tangan kapal, serta mengembangkan kinerja siluman . Kapal memiliki panjang 67m, lebar 11m, draft 5.2m, dan perpindahan tolok ukur 690t. Kapal penyapu ranjau sanggup menjinjing sampai 60 anggota awak.
Perahu karet yang dikeraskan dikemudikan dibawa di belakang untuk memuat muatan dalam jarak jauh dengan kecepatan tinggi. Perahu sanggup diluncurkan dan dipulihkan menggunakan davit maritim atau derek. Kapal ini juga dilengkapi dengan sepasang derek di buritan untuk peluncuran dan pemulihan kendaraan pemburu ranjau.
Sistem navigasi
Perangkat navigasi kapal terletak di tengah kapal dengan tiang antena besar di atasnya. Antena ini memiliki fitur navigasi laut, tata cara penentuan posisi global (GPS), navigasi presisi dan perlengkapan komunikasi, serta radar laut.
Perangkat pencitraan inframerah dipasang di atas tata cara navigasi untuk mendukung misi penyapu ranjau di bawah keadaan rendah cahaya atau malam.
Kemampuan persenjataan dan kapal ranjau
Kapal ini dipersenjatai dengan meriam kaliber JM61R-MS 20mm, dipasang di dek depan tengah untuk menawarkan pertahanan anti-pesawat.
Kapal penyapu ranjau kelas Awaji menjinjing tata cara sonar kedalaman variabel (VDS) di belakang untuk mendeteksi, mendapatkan dan mengklasifikasikan ranjau, kapal selam, kapal permukaan, dan objek bawah maritim yang lain yang diposisikan di banyak sekali kedalaman di perairan dangkal maupun dalam. VDS sanggup digunakan dan diambil menggunakan drum winch.
Kapal ini juga menjinjing kendaraan bawah maritim tak berawak (UUVs) untuk mencari dan membersihkan ranjau dalam, dan perlengkapan investigasi bawah air untuk investigasi benda terendam.
Peralatan ranjau komplemen yang dibawa oleh kelas Awaji tergolong sensor pendeteksi tambang, perangkat pembuangan ranjau, dan perangkat akustik.
Propulsi dan kinerja kapal penyapu ranjau kelas Awaji
Kelas Awaji disokong oleh dua mesin diesel, yang memamerkan output daya maksimum 2,200 hp masing-masing. Mesin digabungkan ke sepasang propelan pitch terkendali (CPP) lewat dua poros. Sebuah thruster busur dipasang untuk mengembangkan kesanggupan manuver kapal.
Kapal juga memadukan dua tata cara propulsi listrik komplemen untuk memasok daya untuk tata cara on-board. Sistem propulsi menawarkan kecepatan operasi 14kt.
Spesifikasi Kapal :
Jenis Kapal : Kapal penyapu ranjau
Pembangun : Japan Marine United (JMU)
Operator : Pasukan Bela Diri Maritim Jepang (JMSDF)
Awak kapal : 60
0 Komentar untuk "Kapal Perang Penyapu Ranjau Kelas Awaji, Jepang"