Kapal Perang Kelas Hameenmaa Finlandia

Hameenmaa Class

Kapal kelas Hämeenmaa dibangun oleh Finyards (sekarang STX Finland Cruise Oy) di galangan kapal Rauma untuk Angkatan Laut Finlandia. Dua Kapal ketika ini di-homeport di Pansio. Didesain khusus untuk menaruh ranjau di Laut Baltik, Kapal Kelas Hämeenmaa juga sanggup digunakan dalam misi pengawalan, patroli, anti-kapal selam dan transportasi laut.

Lunas untuk kapal utama di kelas, FNS Hämeenmaa (02), ditaruh pada April 1991. Hämeenmaa diluncurkan pada November 2001 dan diperintahkan pada April 1992. Kapal kedua dan terakhir, FNS Uusimaa (05), ditaruh pada November 1991. Diluncurkan pada Juni 1992 dan diperintahkan pada Desember 1992.

 

Desain dan modernisasi

Lambung kapal yang dibikin dari baja, sementara paduan sudah digunakan dalam struktur atas. Desainnya memadukan teknologi siluman. Hämeenmaa merupakan kelas kapal pertama di Angkatan Laut Finlandia yang memiliki fitur tersembunyi. Kapal-kapal ini diklasifikasikan dalam ICE-1A dan cocok untuk operasi sepanjang tahun.

Kapal memiliki panjang 77 m, balok 11,6 m dan draf 3 m. Perpindahan kapal merupakan 1,450t. Kapal sanggup memuat 60 awak.

Hämeenmaa dan Uusimaa mengalami kenaikan besar-besaran di Aker Yards, galangan kapal Rauma, selama 2006-07. Senjata, kendali tembakan, radar dan tata cara sonar di atas kapal sudah dimodernisasi. Sistem rudal yang ada sudah diganti dengan tata cara rudal Umkhonto dan tata cara umpan gres dipasang. Beberapa tata cara senjata diperoleh dari hovercraft tempur Tuuli yang dinonaktifkan.

Para Kapal sudah dilengkapi dengan tata cara kendali api CEROS 200 gres (FCS), tata cara sensor mutakhir menyerupai radar pengintai TRS3D-16ES dan sonar kedalaman variabel (VDS) Kongsberg ST2400, serta sonar terpasang hull SS2030. Hämeenmaa dikirim ke angkatan bahari pada bulan April 2007, sementara Uusimaa dikirim pada Oktober 2007. Para awak kapal terbaru melakukan operasi-operasi Kebijakan Keamanan dan Pertahanan Eropa.

 

Komando dan kontrol

Kapal dilengkapi dengan tata cara komando dan kendali EADS. Sistem ini mengintegrasikan tata cara tempur angkatan bahari tingkat lanjut (ANCS), radar multimode TRS-3D, dan tata cara kawan atau musuh kenali MSSR2000.

Rudal

Kapal Kelas Hämeenmaa dipersenjatai dengan tata cara peluncuran rudal vertikal Umkhonto-IR SAM delapan sel. Peluncur vertikal ini sanggup menembakkan delapan rudal darat-ke-udara. Rudal Umkhonto-IR memiliki jangkauan operasional 12 km dan menggunakan inframerah semua aspek, perintah pembaruan tata cara panduan.

Meriam

Pistol utama, dipasang di bab depan, merupakan Bofors 57mm dual-purpose gun. Senapan Bofors sanggup menembak dengan kecepatan sekitar 220 putaran per menit dengan jangkauan efektif 8.500 m. Dua senapan mesin 12,7mm dan dua senapan mesin granat GMG Heckler & Koch juga dipasang di kapal.

 

Senjata anti-kapal selam

Kapal dilengkapi dengan dua peluncur RBU-1200 ASROC (anti-kapal selam) untuk menyerang kapal selam. Ini memiliki dua rel untuk menjinjing muatan yang dalam.

Ranjau laut

Kapal-kapal Kelas Hämeenmaa memiliki empat rel ranjau di buritan kapal. Rel sanggup menjinjing 100 sampai 150 tambang. Panjang total empat rel merupakan 200m.

Pertahanan

Pada bulan Desember 2006, Angkatan Laut Finlandia menandatangani perjanjian dengan Rheinmetall Waffe Munition untuk dua tata cara umpan MASSA untuk melengkapi kedua minelayer.

Sistem softkill multi-amunisi ini, merupakan tata cara pertahanan diri angkatan bahari yang menampilkan pertahanan diri dari rudal mutakhir yang dipandu sensor. Sistem konfigurasi dua peluncur membohongi budi kancil anti-kapal yang masuk dengan meluncurkan umpan.

Peralatan ESM (langkah-langkah santunan elektronik) tergolong Thales DR3000 SIEWS (sistem pertempuran elektronik terintegrasi terintegrasi lewat kapal).

Pengawasan radar dan sonar

Minelayer ini dilengkapi dengan tata cara multisensor optik Sagem elektro, radar pengawasan EADS TRS3D-16ES dan radar navigasi Furuno. Sistem sonar tergolong Sonar hull-mount Simrad dan VDS Kongsberg.

 

Mesin

Kapal kelas Hämeenmaa disokong oleh dua mesin diesel Wärtsilä Vasa 16V22, yang menggerakkan dua baling-baling pitch yang sanggup dikontrol. Mesin menciptakan output daya 2,600kW. Bow thruster juga dipasang untuk kesanggupan manuver yang lebih baik. Sistem propulsi menampilkan kecepatan maksimum 20kt.

Spesifikasi :

Pembangun : Finyards (sekarang STX Finland Cruise Oy)

Operator : Angkatan Laut Finlandia

Awak kapal : 60

Sistem Penanggulangan : Thales

Sumber http://rudyherianto.blogspot.com