Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag karenanya merilis Petunjuk Teknis BOS Madrasah Tahun Anggaran 2020. Petunjuk teknis ini ditetapkan menurut Keputusan Dirjen Pendis Nomor 451 Tahun 2020 perihal Petunjuk Teknis Bantuan Operasional pada Madrasah Tahun Anggaran 2020 yang diteken oleh Kamaruddin Amin pada 23 Januari 2020.
Peraturan ini menjadi dasar regulasi dan contoh dalam pelaksanaan Bantuan Operasional Sekolah pada Madrasah di bawah naungan Kementerian Agama di tahun anggaran 2020.
BOS atau Bantuan Operasional Sekolah ialah jadwal pemerintah yang intinya ialah untuk penyediaan pendanaan biaya operasional non personalia bagi satuan pendidikan dasar sebagai pelaksana jadwal wajib belajar. Program BOS diharapkan sanggup meringankan beban masyarakat terhadap pembiayaan pendidikan yang bermutu.
Sebagaimana disebutkan dalam Juknis BOS 2020, BOS diberikan kepada semua madrasah negeri dan swasta yang ada di seluruh Indonesia yang telah mempunyai izin operasional.
1. Besar Biaya Satuan BOS 2020 Tetap
Jika pada tahun 2020 terdapat penambahan biaya satuan dana BOS dan pada tahun 2020 terjadi penambahan biaya satuan untuk Madrasah Aliyah, maka besaran biaya satuan BOS yang diterima oleh madrasah pada tahun 2020 masih tetap menyerupai tahun sebelumnya, yakni dihitung menurut jumlah siswa di madrasah tersebut dengan penghitungan:
- Rp. 800.000,- / siswa / tahun bagi Madrasah Ibtidaiyah (MI)
- Rp. 1.000.000,- / siswa / tahun bagi Madrasah Tsanawiyah (MTs)
- Rp. 1.400.000,- / siswa / tahun bagi Madrasah Aliyah (MA)
Terkait waktu penyaluran dana BOS, menurut Juknis BOS Madrasah Tahun 2020, pada tahun anggaran 2020 ini dana BOS akan diberikan selama 12 bulan yang akan disalurkan dalam dua tahap. Tahap pertama ialah periode Januari s.d Juni 2020 (Semester 2 Tahun Pelajaran 2020/2020) dan tahap kedua, Juli s.d Desember 2020 (Semester 1 Tahun Pelajaran 2020/2020).
Merujuk pada Bab V Petunjuk Teknis BOS Madrasah Tahun Anggaran 2020, BOS yang diterima oleh madrasah sanggup dipergunakan untuk membiayai komponen kegiatan-kegiatan yang mencakup pengembangan perpustakaan, acara dalam rangka PPDB, acara pembelajaran dan ekstrakurikuler siswa, acara ulangan dan ujian, pembelian bahan-bahan habis pakai, langganan daya dan jasa, rehab ringan ruang kelas atau pemeliharaan gedung madrasah, pembayaran honorarium bulanan Guru Bukan Pegawai Negeri Sipil (GBPNS) dan Tenaga Kependidikan bukan PNS, dan pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan.
Selain itu ditambah lagi dengan membantu siswa miskin, pembiayaan pengelolaan BOS, pembelian perangkat komputer desktop / laptop, biaya lainnya jikalau seluruh komponen 1 - 12 telah terpenuhi pendanaannya dari BOS.
Selain mengatur perihal hukum tata kelola Bantuan Operasional Sekolah, Juknis BOS Madrasah Tahun 2020 yang merupakan lampiran dari Keputusan Dirjen Pendis Nomor 451 Tahun 2020 juga menyertakan lampiran yang berisikan contoh aneka macam formulir yang diperlukan.
Baca juga: Download Aplikasi SIBOS PINTAR Kemenag
Baca juga: Download Aplikasi SIBOS PINTAR Kemenag
2. Unduh Juknis BOS Madrasah Tahun 2020
Untuk mempelajari Juknis BOS Madrasah Tahun 2020 secara lebih jelas silakan unduh dan baca Keputusan Dirjen Pendis Nomor 451 Tahun 2020 perihal Petunjuk Teknis Bantuan Operasional pada Madrasah Tahun Anggaran 2020 melalui tautan di bawah ini.
Baca Juga : Juknis BOP RA Tahun 2020
Dengan berpedoman pada Juknis BOS Madrasah Tahun 2020, diharapkan jadwal derma Bantuan Operasional Sekolah ini sanggup secara akuntabel dan sempurna sasaran. Tentunya guna meningkatkan mutu pendidikan dan penuntasan wajib mencar ilmu di madrasah.
- Juknis BOS Madrasah Tahun Anggaran 2020 (UNDUH DI SINI)
Baca Juga : Juknis BOP RA Tahun 2020
Dengan berpedoman pada Juknis BOS Madrasah Tahun 2020, diharapkan jadwal derma Bantuan Operasional Sekolah ini sanggup secara akuntabel dan sempurna sasaran. Tentunya guna meningkatkan mutu pendidikan dan penuntasan wajib mencar ilmu di madrasah.
0 Komentar untuk "Juknis Bos Madrasah Tahun 2020"