Tual yakni nama sebuah kota di Maluku Tenggara. Dulu Tual merupakan ibukota Maluku Tenggara sebelum risikonya Tual dimekarkan menjadi kotamadya dan Ibukota Maluku Tenggara berpindah ke Langgur. Tual secara geografis terletak di pulau Dullah dan Langgur terletak di pulau Kei Kecil. Selat Rosenberg yang memisahkan kedua pulau ini tidak terlalu lebar sehingga sanggup dihubungkan oleh jembatan Watdek yang tidk terlalu panjang. Intinya Tual dan Langgur itu deket banget dan nempel, resah kenapa harus dimekarkan hahaha.
|
Sebagian Kota Tual (kiri) dan Langgur (kanan) yang dihubungkan oleh Jembatan Watdek |
Aku cukup sering mengunjungi Tual maupun Langgur alasannya yakni ake bertugas sebagai dokter PTT selama 2 tahun di Kepulauan Aru. Penerbangan dan Kapal Feri atau Pelni dari Kepulauan Aru biasa singgah dulu di Tual, sehingga cukup seringlah saya menginjakan kaki di Tual.
Seusai PTT pun saya masih berkesempatan mengunjungi Tual satu kali dalam rangka pelantikan Panti Rawat Anak dari doctorSHARE. Panti ini terutama melayani untuk screening dan mengobati belum dewasa dengan kondisi gizi jelek yang cukup banyak terdapat di Maluku. Salah satu lokasi panti rawat anak yang didirikan berlokasi di Desa Kelanit di Pulau Kei Kecil. Kelanit terletak tak jauh dari kota Langgur, kira-kira tak hingga setengah jam kalau kita naik kendaraan beroda empat dari Tual atau Langgur. Saat itu saya kebagian jadi seksi repot membelanjakan uang dari para donatur untuk membeli perlengkapan panti dan menjadi salah satu dokter ketika bakti sosial medis dalam rangka pelantikan panti. Untung sudah sering ke Tual, jadi sudah hafal keluar masuk pasar Tual untuk belanja :p
|
Foto Bersama di Panti Rawat Anak doctorSHARE di Pulau Kei - Maluku Tenggara |
Pulau Kei Kecil bekerjsama sedikit berbukit namun tidak ada yang hingga tinggi sekali. Nah di Kelanit ini kita sanggup mencapai Bukit Masbait, puncak tertinggi di Pulau Kei Kecil. Tak terlalu tinggi memang, namun ada yang unik di kawasan ini yaitu adanya Jalan Salib dan Patung Yesus yang bangun tegak di sebuah menara dalam posisi sedang memberkati. Oiya, penduduk Maluku Tenggara lebih banyak didominasi beragama Katolik.
Selain sebagai kawasan ziarah bagi warga Katolik, Bukit masbait juga kerap dikunjungi untuk menyaksikan pemandangan pulau-pulau kecil yang terhampar sebagai bab dari Maluku Tenggara yang muncul dari bahari yang berwarna akuamarine. Tempat ini juga merupakan spot yang baik untuk menyaksikan matahari terbit dan terbenam. Kebetulan saya tinggal di Pastori di Kelanit ketika kunjunganku kali itu, cukup berjalan kaki sekitar setengah jam mulai dari pastori, kemudian melewati jalan salib dengan perhentian-perhentiannya hingga hingga di menara yang diatasnya terdapat Patung Kristus Raja yang bangun di atas globe dalam posisi memberkati.
Selain Bukit Masbait, Pulau Kei populer dengan Pantai Pasir Panjang atau Pantai Ngurbloat yang tak jauh dari Langgur. Objek wisata lainnya yakni pemandian di Ewu yang airnya segar banget dan banyak pantai indah tak berjulukan yang mengelilingi pulau ini.
|
Monumen 100 Tahun Agama Kristen di Kelanit (1902-2002) |
|
Pintu Gerbang ke Jalan Salib Bukit Masbait |
|
Pemandangan Kepulauan Kei dari Bukit Masbait |
|
Patung Pieta dan Salib di Bukit Masbait Tual, Maluku Tenggara |
|
Patung Kristus Raja, Bukit Masbait, Tual - Maluku Tenggara |
|
Gua Maria di Bukit Masbait |
|
Pemandangan Matahari Tebit dari Bukit Masbait |
Related Articles :
0 Komentar untuk "Bukit Masbait, Tual - Maluku Tenggara"