Perilaku sesuai norma dalam keluarga harus kita fahami dan kita laksanakan dalam kehidupan sehari-hari. Norma tidak hanya terdapat dalam pergaulan dengan teman sebaya, tetapi juga dalam keluarga. Dalam keluarga kau selalu berinteraksi dengan seluruh anggola keluarga. Agar terbina keharmonisan dalam keluarga, setiap anggota keluarga harus mematuhi norma atau aturan-aturan yang berlaku. Bagaimanakah bentuk norma yang berlaku dalam keluarga? Bagaimana pula bentuk kepatuhanmu terhadap norma yang berlaku dalam keluarga?
Pada dasarnya dalam keluarga berlaku norma agama, norma hukum, norma kesopanan, dan norma kesusiIaan. Keempat norma tersebut tercermin dalam banyak sekali acara yang harus kau patuhi dalam kehidupan sehari-hari menyerupai berikut.
Pertama, norma agama yang berlaku dalam keluarga tercermin dalam acara menyerupai melakukan ibadah sempurna waktu, mematuhi nasihatorang tua, saling mencintai antaranggota keluarga, dan saling membantu kesulitan antaranggota keluarga. Setiap agama niscaya mengajarkan kepada umatnya untuk selalu menjalankan ibadah sesuai dengan pemikiran agama masing-masing. Setiap agama juga mengajarkan kepada setiap anak untuk mematuhi hikmah orang renta dan saling mencintai serta saling membantu antaranggota keluarga. Bagi siapa saja yang tidak mau melakukan pemikiran agama tersebut akan menerima sanksi, adalah berdosa. Sebaliknya, bagi anakyang mematuhi pemikiran agama tersebut akan menerima pahala. Bukan hanya keharmonisan keluarga pun akan dirasakan sehingga hidup akan terasa bahagia.
Kedua, norma aturan yang berlaku dalam keluarga tercermin dalam beberapa acara menyerupai tertib berdiri tidur, melakukan kiprah sesuai pembagian dalam keluarga, pulang sekolah eksklusif ke rumah, dan disiplin dalam belajar. Norma aturan dalam keluarga dibentuk oleh ayah sebagai kepala keluarga menurut janji musyawarah anggota keluarga. Kesepakatan hasil musyawarah anggota keluarga tersebut sanggup diwujudkan dalam bentuk tullsan atau hanya dalam bentuk janji secara lisan. Norma aturan dalam keluarga juga memiliki hukuman menurut hasil janji bersama anggota keluarga. Jadi, sanggup disimpulkan bahwa norma aturan dalam keluarga juga memiliki dua bentuk, adalah tertulis dan tidak tertulis. Adapun kekuatan hukumnya mengikat semua anggota keluarga tanpa kecuali. Dengan dipatuhinya norma aturan dalam keluarga akan tercipta keluarga yang tertib dan disiplin.
Ketiga, norma kesopanan yang berlaku dalam keluarga tercermin dalam beberapa acara menyerupai berbicara lembut atau tidak membentak-bentak kepada orang renta dan anggota keluarga lain, makan dengan posisi duduk sopan, mempersilakan anggot akan masuk rumah, dan berpamitan ketika akan bepergian. Norma kesopanan dalam keluarga ini meta keluarga lebih renta mengambil makan lebih dahulu ketika makan bersama, mengetuk pintu saangikat semua anggota keluarga. Bagi anggota keluarga yang tidak melakukan norma kesopanan dalam keluarga akan merasa aib kepada anggota keluarga yang lain. Kepatuhan terhadap norma kesopanan sanggup meningkatkan abjad mulia pada anggota keluarga.
Keempat, norma kesusilaan yang berlaku dalam keluarga salah satunya tercermin dalam tindakan dan perbuatan jujur. Pada dasarnya setiap orang mengetahui dan mengakui bahwa jujur merupakan perbuatan baik. Oleh sebab itu, setiap orang seharusnya selalu berkata dan berbuat jujur. Jika ada orang yang berkata dan berbuat tidak jujur, dalam hatinya akan berontak. Hatinya akan mengakui kesalahan diri dikarenakan telah berbuat dan berkata tidak jujur. Oleh sebab itu, anggota keluarga yang tidak jujur akan merasa gundah dan hidupnya tidak tenang.
0 Komentar untuk "Perilaku Sesuai Norma Dalam Keluarga"