Jk: Jangan Lagi Pukul Murid Dengan Penggaris

"Dulu memukul murid dengan penggaris hal biasa, namun hal tersebut dapat jadi kriminal ketika ini"

Pendidikan sampaumur ini telah mengalami perubahan. Tingginya arus informasi, perubahan cara berfikir masyarakat berdampak pada pandangan masyarakat wacana pendidikan. Banyak kasus peradilan yang melibatkan antara pendidik dengan masyarakat terutama orangtua siswa.

Wapres Jusuf Kalla dalam pembukaan obrolan nasional Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dengan menyinggung kasus seorang guru SMPN 1 Bantaeng yang ditahan alasannya ialah mencubit muridnya. Melihat itu, JK menilai telah terjadi perubahan zaman.

Menurut Ketua Umum Palang Merah Indonesia, para guru harus berhenti mencubit maupun memukul murid dengan penggaris. Metode tersebut, kata dia, sudah tak layak diterapkan.

"Guru tidak dapat mengajar sama ibarat 30 tahun yang lalu," ungkap JK.

Terkait dengan peranan guru dalam memajukan bangsa, JK memastikan alokasi anggaran pendidikan akan bertambah seiring meningkatkan APBN. Saat ini, 20 persen dari total APBN dialosikan untuk dana pendidikan.

"57 persennya (anggaran pendidikan) di antaranya untuk guru. Dari sisi anggaran cukup besar," pungkas dia. metrotvnews.com