WWW.INFOKEMENDIKBUD.WEB.ID –Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) menerapkan hukum gres untuk Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2020. Yakni, sekolah diberikan kewenangan penuh untuk melaksanakan pemeringkatan daftar siswa yang memenuhi syarat sebagai calon mahasiswa melalui jalur prestasi. Pada penerimaan mahasiswa gres perguruan tinggi tinggi negeri (PMBPTN) 2019, pemeringkatan tersebut dilakukan LTMPT.
Ketua LTMPT Ravik Karsidi menegaskan, pelibatan sekolah dalam seleksi calon mahasiswa berprestasi sebagai bentuk perbaikan sistem penyelenggaraan PMBPTN biar lebih efektif dan berkualitas. Selain itu juga sanggup menghasilkan proses seleksi yang lebih efektif dan berkualitas. Pendaftaran tetap dilakukan dengan mengunggah nilai rapor siswa melalui Pangkalan Data Siswa dan Sekolah (PDSS).
"Jumlah siswa yang masuk dalam pemeringkatan sesuai dengan ketentuan kuota ratifikasi sekolah. Yaitu, sekolah dengan nilai ratifikasi A sebanyak 40%, ratifikasi B 25% dan sekolah dengan ratifikasi C serta lainnya 5% yang merupakan siswa terbaik di sekolahnya. Pengisian PDSS dimulai 13 Januari 2020," kata Ravik di Kantor Kemendikbud, Jakarta, Jumat 15 November 2019.
PMBPTN 2020 dilaksanakan melalui tiga jalur. Yakni, jalur SNMPTN dengan kuota minimum 20% dari total daya tampung, Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dengan kuota minimum 40% dan Seleksi Mandiri maksimum 30%. Persentase kuota tersebut sama dengan PMBPTN tahun lalu.
SBMPTN 2020
Ravik menjelaskan, untuk jalur SBMPTN, LTMPT tetap melaksanakan seleksi melalui ujian tulis berbasis komputer (UTBK) dengan waktu pelaksanaan sebanyak 14 sesi selama seminggu. UTBK digelar dua sesi setiap hari di 74 Pusat UTBK PTN. Peserta UTBK hanya diperbolehkan mengikuti satu kali tes sesuai dengan kelompok tes yang diikutinya (Saintek, Soshum atau Campuran).
"Hasil UTBK 2020 hanya berlaku untuk penerimaan mahasiswa gres tahun 2020 dan balasannya akan diberikan pada peserta secara individu. Hasil UTBK 2020 ini juga sanggup dipakai oleh Perguruan Tinggi Negeri dalam pelaksanaan penerimaan mahasiswa gres jalur Seleksi Mandiri 2020," kata Ravik.
Ia menjelaskan, LTMPT menerapkan kebijakan Single Sign On (SSO) pada tahap awal dari pendaftaran SNMPTN, UTBK dan SBMPTN. Dengan demikian, setiap peserta wajib mempunyai akun LTMPT dengan melaksanakan pendaftaran melalui laman https://portal.ltmpt.ac.id. Kerangka waktu untuk pendaftaran akun LTMPT dibagi menjadi dua, adalah untuk PDSS dan SNMPTN dilaksanakan 2 Desember 2019-7 Januari 2020. Registrasi akun LTMPT untuk UTBK dan SBMPTN dilaksanakan pada 7 Februari-7 April 2020. "Kepada siswa, sekolah atau masyarakat diperlukan memperhatikan dengan cermat dan teliti kerangka waktu pelaksanaan SNMPTN, UTBK dan SBMPTN 2020," ujarnya.
Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ismunandar mengatakan, pemerintah menyediakan peralatan UTBK untuk membantu peserta disabilitas. Mereka tidak perlu lagi didampingi petugas dikala mengikuti tes. "LTMPT memperlihatkan fasilitas dan memperlihatkan kepercayaan calon mahasiswa yang punya keterbatasan. Makara tahun ini ada penemuan gres calon mahasiswa yang tuna netra bisa mengerjakan sendiri," kata Ismu.
Bagi siswa pendaftar dari keluarga kurang bisa secara ekonomi sanggup mengajukan derma biaya pendidikan melalui kegiatan Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) atau Afirmasi Pendidikan Daerah 3T (ADik) dengan terlebih dahulu mempelajari mekanisme pendaftaran kegiatan KIP-K dan ADik yang sanggup dilihat melalui laman sebagai berikut, http://kip-kuliah.kemdikbud.go.id/ dan http://adik.kemdikbud.go.id/
Adapun kerangka waktu untuk SNMPTN yaitu, Registrasi Akun LTMPT 02 Desember 2019 - 07 Januari 2020; Pengisian PDSS dan pemeringkatan siswa oleh sekolah 13 Januari - 06 Februari 2020; Pendaftaran SNMPTN 1 1-25 Februari 2020 dan Pengumuman SNMPTN 04 April 2020.
Waktu pelaksanaan UTBK 2020 yaitu, Registrasi Akun LTMPT 07 Februari-05 April 2020; Pendaftaran UTBK 30 Maret - 11 April 2020; Pelaksanaan UTBK 20 - 26 April 2020; dan Pengumuman hasil UTBK dijadwalkan pada 12 Mei 2020. Adapun kerangka waktu SBMPTN 2020 yaitu, Pendaftaran SBMPTN 02 - 13 Juni 2020 dan Pengumuman Hasil SBMPTN pada 30 Juni 2020
Sumber : pikiran-rakyat.com
Demikian informasi dan informasi terkini yang sanggup kami sampaikan. Silahkan like fanspage dan tetap kunjungi situs kami di WWW.INFOKEMENDIKBUD.WEB.ID, Kami senantiasa memperlihatkan informasi dan informasi terupdate dan teraktual yang dilansir dari banyak sekali sumber terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda semoga informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.
0 Komentar untuk "Catat..!! Penerimaan Mahasiswa Ptn 2020 Terapkan Hukum Baru"