Beberapa Fakta Ihwal Puncak Jaya

Apakah gunung paling tinggi di Indonesia? Pasti semua setuju dengan menjawab Puncak Jaya di Papua. Puncak Jaya ialah puncak yang menjadi bab pada barisan Sudirman pada pegunungan Jayawijaya Papua. Puncak Jaya mempunyai ketinggan 5030 mdpl. Selain sebagai puncak tertinggi di Indonesia bahkan di Asia Tenggara, puncak Jaya juga mempunyai beberapa fakta unik sebagai berikut :

Tujuh Puncak Tertinggi di dunia

Tujuh puncak atau seven summits yaitu gunung - gunung tertinggi di dunia. Tujuh puncak pertama kali dikemukan oleh Richard Bass yang kemudian diperbaharui oleh Reinhold Messner dengan memasukan Puncak Jaya dalam list tujuh puncak. Berikut tujuh puncak tersebut :

• Everest - 8848 m (Nepal, Tiongkok)
• Aconcagua - 6962 m(Argentina)
• Gunung Mckinley - 6194 m (Amerika Serikat)
• Kilimanjaro - 5892 m (Tanzania)
• Elbrus- 5642 m (Rusia)
• Vinson Massif - 4892 m(Antartika)
• Puncak Jaya- 4884 m (Indonesia)

Nama Lain Puncak Jaya

Didunia, Puncak Jaya populer dengan sebutan Carstensz Pyramid. Nama ini diambil dari nama penjelajah Belanda Jan Carstenszoon. Pada tahun 1936 diadakan ekspedisi Carstensz yaitu dengan tujuan untuk mencari puncak tertinggi dipegunungan Jaya Wijaya dan jadinya ditemukanlah Puncak Jaya. Sejak ketika itu puncak jaya di sebut Carstensz Pyramid Selain nama tersebut, puncak jaya juga mempunyai nama lain sebagai berikut :

• Nemangkawi
• Ngga Pulu
• Gunung Carstensz
• Piramida Carstensz
• Puncak Carstensz
• Punjak Jayadikusuma
• Ndugundugu

Satu - satu nya Tempat di Indonesia Yang Memiliki Salju

Penampakan salju infinit yang semakin sedikit

Saat ini, wilayah Puncak Jaya masih terselimuti gletsier atau dikenal dengan sebutan salju abadi. Tapi sepertinya keabadian salju ini lambat laun akan berakhir. Betapa tidak Gletsier pada Puncak Jaya menyusut dengan cepat diantara tahun 1994 hingga 2000. Hal ini terjadi jawaban adanya pemanasan global. Bahkan sebuah ekspedisi menyimpulkan bahwa salju tersebut akan sama sekali tidak ada pada tahun 2020.

Pendaki Pertama

Puncak Jaya pertama kali didaki pada tahun 1962 oleh pendaki dari Austria yang berjulukan Heinrich Herrer dengan tiga anggota ekspedisi lainnya yaitu Robert Philip Temple, Russell Kippax dan Albertus Huizenga

Jalur Pendakian Termudah

Jalur pendakian termudah untuk hingga Puncak Jaya terbagi menjadi dua yaitu Jalur Utara dan Jalur Selatan. Jalur utara melalui Ilaga, sedangkan jalur selatan melalui Singa dan Tembagapura.