Secara resmi, belum dikonfirmasi apakah warna dan teladan matanya Im-Sama yang ditampilkan di simpulan manga one piece chapter 908 sama menyerupai warna dan teladan matanya Dracule Mihawk atau tidak.
Apa yang kita temukan di internet, untuk ketika ini gres sebatas spekulasi fans, jadi masih belum bisa dijadikan patokan apakah nanti bentuk dan warnanya akan menyerupai itu atau tidak.
Salah satu alasan kenapa banyak yang meyakini kalau mata Im-Sama warnanya sama dengan matanya Mihawk, hanyalah alasannya ialah adanya Pedang yang menancap di bersahabat Im-Sama.
Kemudian spekulasi besar pun muncul yang menyebutkan kalau Im-Sama ialah seorang satria pedang menyerupai halnya Mihawk. Dan ia mempunyai mata yang juga sama dengan Mihawk.
Tapi apakah itu benar?
Salah satu alasan yang menciptakan kami kurang begitu oke dengan teori kalau Im-Sama ialah seorang Pendekar Pedang yang mempunyai mata menyerupai Mihawk ialah Zunisha.
Jika kalian cermati, teladan mata Zunisha ketika pertama kali diperlihatkan dalam manga, juga terlihat sama persis dengan teladan matanya Im-Sama dan Mihawk.
Tapi nyatanyanya, ketika versi animenya dirilis, warna pupil matanya Zunisha jauh berbeda dari Mihawk.
Karena alasan inilah, kami justru lebih cenderung berspekulasi kalau bentuk pupil rinnegan-nya Im-Sama bukan memperlihatkan kalau ia ialah seorang satria pedang, melainkan memperlihatkan kalau ia ialah makhluk yang sudah hidup ribuan tahun menyerupai Zunisha.
Menurut kami ini lebih masuk akal.
Selama ini, yang penduduk Onepiece tahu, The Empthy Throne, hanyalah sebuah simbol. Tidak ada yang mendudukinya selama 800 tahun terakhir, dan juga dilarang diduduki oleh siapapun hingga ketika ini.
Tapi nyatanya, dingklik panas tersebut selama ini sudah diduduki oleh seseorang yang dipanggil dengan Im-Sama. Dan tampaknya hanya Gorosei dan si Kurator saja yang mengetahui hal itu.
Jadi, sebelum kita mulai berteori wacana Im-Sama, rasa-rasanya kita wajib mengulik dulu sejarah wacana The Great Kingdom dan awal mula berdirinya World Governtment.
Dikisahkan, sekitar 800 tahun yang lalu, 20 negara dan atau kerajaan, bersatu untuk menggulingkan sebuah kerajaan adikuasa yang disebut The Great Kingdom.
Aliansi 20 negara tersebut berhasil melaksanakan perebutan kekuasaan dan kemudian mendirikan sebuah pemerintahan gres yang kini dikenal dengan World Government.
Belum dikatahui niscaya apa motif atau alasan ke-20 negara tersebut mengkudeta The Great Kingdom.
Namun yang pasti, sehabis mengkudeta kerajaan tersebut, World Governtment juga menghapus keberadaannya dari Sejarah.
Dan melarang siapapun untuk meneliti atau mencari tahu wacana sejarah kerajaan tersebut yang kini dikenal dengan masa kekosongan atau Void Century.
Namun, prasasti wacana keberadaan The Great Kingdom, tertulis dalam balok-balok watu yang tidak bisa dimusnahkan, yang disebut dengan Phoneglyph.
Oleh karenanya, World Government memblacklist keberadaan watu ini, dan menghabisi siapapun yang mencoba untuk menerjemahkannya.
Dan ketika ini, sehabis Ohara dibumihanguskan, hanya Nico Robin saja, insan yang tersisa yang bisa membaca goresan pena pada watu Phoneglyph tersebut.
Nah, kembali ke ke-20 kerajaan yang beraliansi untuk mengkudeta The Great Kingdom.
Selesai Perang, 20 keluarga kerajaan yang ikut dalam agresi perebutan kekuasaan ini diberikan kekuasaan istimewa untuk menjadi bab dari klan Dewa atau yang dikenal dengan nama Celestial Dragon atau Tenryubito, dan tinggal di tanah suci Mariejoa. Daratan tertinggi di dunia Onepiece yang konon posisinya ialah 10.000 m di atas permukaan laut.
Meskipun aslinya mereka ialah manusia, tetapi keluarga Tenryubito dan keturunannya, mempunyai kekuasaan mutlak menyerupai seorang dewa. Apapun harapan dan tindakan mereka harus dituruti dan mereka tidak pernah salah.
Ini ialah hak istimewa yang diberikan kepada ke-20 keluarga kerajaan pertama yang mendirikan World Governtment.
Dari 20 keluarga kerajaan tersebut, hanya 1 yang menolak untuk menjadi Tenryubito, yaitu keluarga Nefeltari.
Mereka lebih menentukan untuk hidup di dunia bawah, dan memerintah Alabasta secara turun temurun.
Dengan kata lain, ketika ini, di Mariejoa tinggal 19 klan atau keluarga Tenryubito yang merupakan keturunan pribadi dari 19 kerajaan yang dulu mengkudeta The Great Kingdom.
Nah, pertanyaannya sekarang, siapa atau kerajaan apa yang memprovokasi kedua puluh kerajaan tersebut untuk mengkudeta The Great Kingdom. Padahal konon The Great Kingdom ini bukanlah sebuah negara penjajah???
Mana mungkin kan 20 kerajaan tiba-tiba punya wangsit untuk beraliansi dan mengkudeta sebuah kerajaan besar yang tidak pernah mengganggu kedaulatan mereka?
Pasti setidaknya ada satu orang atau satu kerajaan yang menjadi kompor diantara 20 kerajaan tersebut. And one truth Prevail!!! Menurut kami pelakunya tidak lain ialah orang-orang yang ketika ini kita kenal dengan sebutan Gorosei.
Gorosei ini ialah 5 tetua atau istilahnya 5 orang berkedudukan paling tinggi dalam strata World Government.
Namun gaya berpakaian mereka yang kasual tidak menyerupai para Tenryubito, meskipun termasuk kaum elit yang tinggal di Mariejoa, menciptakan posisi mereka jadi belum terang apakah setara Tenryubito, diatas Tenryubito atau dibawah Tenryubito.
Kalau kami boleh berspekulasi, mungkin sistem Pemerintahan World Governtmen ini menyerupai mirip sistem pemerintahan kekaisaran Jepang, dimana Kaisar dan keturunannya hanyalah sebuah simbol pemersatu, sementara yang sepenuhnya berkuasa atas Pemerintahan ialah Wakil Kaisar.
Sehingga, mungkin secara kasta, Gorosei masih dibawah Tenryubito, tetapi secara kekuasaan dalam Pemerintahan, Gorosei lebih berkuasa dibandingkan Tenryubito.
Nah, para Gorosei ini tentu tidak akan berani memprovokasi kerajaan lain untuk membantu mereka mengkudeta The Great Kingdom, kalau tidak ada seseorang yang bisa menjamin kemenangan mereka.
Orang yang kami maksud ini tentu saja ialah Im-Sama.
Mungkin Im-Sama ini merupakan seorang Immortal atau insan abadi, yang tidak akan mati kalau tidak dibunuh, yang mempunyai kemampuan kenbunshohaki level paling tinggi.
Sehingga ia bisa melihat masa depan jauh lebih jauh dari apa yang bisa dilihat oleh Katakuri. Yang membuatnya bisa memperlihatkan wangsit-wangsit tokcer kepada para Gorosei sebelum mereka akan melaksanakan sebuah tindakan.
Sehingga prosentase kemenangan dan keberhasilan setiap tindakan Gorosei untuk menjaga kestabilan kekuatan World Government, menjadi mendekati 100%.
Oleh karenanya, Para Gorosei selalu akan meminta petunjuknya sebelum melaksanakan sebuah tindakan. Seperti yang diperlihatkan pada manga chapter 908 lalu.
Kami rasa abjad Im-Sama itu ya menyerupai itu. Mirip-mirip menyerupai abjad Cassandra The Sorcerrer dalam film The Scorpion King.
Sehingga kami kurang yakin kalau Im-Sama ialah seorang Swordsman yang hebat.
Kami justru lebih yakin kalau Im-Sama bukanlah seorang petarung yang hebat. Menurut kami, petarung terhebat yang dimiliki oleh Pemerintah Dunia ya kelima Gorosei.
Jika Im-Sama ialah petarung terhebat, dan ia ialah seorang Swordsman, bagaimana nanti Luffy akan menghadapinya?
Luffy kan bukan seorang Swordsman. Dan sejauh ini, boss-boss bajak bahari yang ia hadapi bukanlah seorang Swordsman.
Hampir semua Swordsman yang dihadapi oleh kelompok Topi jerami dikalahkan oleh Roronoa Zoro. Masak iya nanti yang akan mengalahkan final Boss Onepiece justru Zoro, bukan Luffy?
Kan nggak adil!!!
Jadi, kesimpulan kami. Im-Sama bukanlah seorang Swordsman. Pola mata rinnegan yang dimilikinya tidaklah serupa dengan teladan matanya Dracule Mihawk. Melainkan lebih menyerupai mirip teladan matanya Zunisha.
Yang secara tidak langsung, bukan memperlihatkan kekuatan bertarung melainkan memperlihatkan usianya yang sudah hidup ribuan tahun.
Piye menurutmu, cah???
Piye menurutmu, cah???
0 Komentar untuk "Im-Sama Bukan Hero Pedang!!! Beliau Hanyalah...."