Pesawat Bimbing Sk 60, Swedia



SK 60 Trainer Aircraft

Pesawat bimbing SK 60, yang digunakan oleh Swedish Air Force (SAF), merupakan varian dari prototipe Saab 105. Ini merupakan pesawat bimbing jet dengan kursi pelontar untuk instruktur dan pilot pemula.
Diadopsi pada tahun 1962, pesawat SK 60 pertama diterbangkan pada bulan Juli 1963 dan total 150 pesawat SK 60 dikirim ke SAF antara tahun 1966 dan 1968. Maskapai ini mulai beroperasi pada tahun 1967, utamanya untuk kebutuhan pelatihan, mengambil alih De Havilland Vampire. 40 pesawat SK 60, yang ditunjuk Saab 105, juga dikirim ke Angkatan Udara Austria.
Prototipe Saab 105 dibuat di empat varian berlainan SK 60B, SK 60C, SK 60D dan SK 60E.
Pada bulan September 2009, Swedish Defense Materiel Administration (FMV) menampilkan kesepakatan terhadap Saab Systems atas nama Angkatan Udara Swedia untuk membuatkan dan mengembangkan pesawat instruktur SK 60 hingga 2017.

 
SK 60 pesanan pesawat terbang
Pada bulan September 2009, Saab memperoleh kesepakatan dengan FMV senilai Skr130m untuk pengembangan dan kenaikan pesawat instruktur SK 60. Instalasi di bawah kesepakatan tergolong GPS baru, ketinggian terdengar dan sinyal perayaan utama untuk pilot, dan penggantian instrumen tertentu.
Pada bulan Desember 2008, FMV menandatangani kesepakatan dengan Saab, menyebabkan perusahaan penyuplai utama, untuk mengoperasikan, memelihara dan memutuskan kesiapan SK 60. Kontrak Skr900m akan selsai pada tahun 2017.
Sebelumnya pada bulan Oktober 2002, SAF menampilkan kesepakatan pemeliharaan diperpanjang senilai Skr75m terhadap Saab Nyge Aero untuk SK 60.

 
Fitur
SK 60 dilengkapi dengan sayap tinggi dan dua mesin. Kokpit tersebut memuat dua awak - seorang instruktur dan seorang siswa di bawah kanopi beling akrilik.
Pesawat tempur berskala 10.8m, tingginya 2.7m dan memiliki lebar sayap 9.5m. Berat maksimum take-off pesawat merupakan 4.635kg.

Varian misi
Pesawat SK 60 pernah digunakan untuk operasi serangan ringan seumpama menangkal penyeberangan perbatasan, melawan helikopter dan mengambil bab dalam operasi campuran dengan tentara. Variasi kunci yang dikembangkan menurut tolok ukur tersebut merupakan SK 60B, SK 60C, SK 60D dan SK 60E.
SK 60B dan SK 60C merupakan varian dua kursi yang dikembangkan untuk SAF. SK 60C juga menyanggupi tolok ukur pengintaian lewat kamera pengintai pemandangan yang terpasang di hidung pesawat terbang. Persenjataan tergolong dua meriam ADMIN 30mm otomatis atau roket menyerang, roket 12cm-13,5 cm atau enam roket pelacak lapis baja, sanggup dipasang di titik-titik di bawah sayap. Sebagai alternatif, rudal RB05 juga sanggup dilakukan.
SK 60D merupakan varian transportasi dimana dua kursi pelontar pesawat diganti dengan empat kursi tipe maskapai penerbangan (tanpa parasut) atau empat kursi yang keras (dengan parasut). Hanya sepuluh pesawat SK 60 yang dikonfigurasi secara permanen seumpama SK60D dan jadinya terbang.
SK 60E merupakan varian empat kursi yang terpasang dengan avionik sipil tergolong metode pendaratan instrumen. Pada tahun 1993, upgrade SK60 dijalankan untuk menginstal mesin kembar Williams FJ44 dengan dorong 8.45kN dan kendali mesin digital. Mesin ini menampilkan daya dorong yang tinggi, dan hening dan mudah perawatannya. Sekitar 115 pesawat tergolong SK 60A, SK 60B dan SK 60C sudah dimodifikasi. Secara informal, varian ini disebut pesawat SK 60 (W).


Mesin turbofan
Awalnya, pesawat SK 60 dilengkapi dua mesin Turbomeca Aubisque. Ini merupakan mesin turbofan dengan bypass rendah yang menciptakan dorong 1.540lbf pada 32.500 rpm. Setiap mesin berskala panjang, berdiameter 22.3in dan berat 545 lb.
Williams FJ44 merupakan mesin turbofan yang dikembangkan dan dibuat bareng oleh Williams International dan Rolls-Royce. Ini menampilkan dorongan sebesar 1.900 lbf dan berat 460 lb dan panjangnya 53,3 inci, dengan diameter 20,9 inci.

Sumber http://rudyherianto.blogspot.com

Related : Pesawat Bimbing Sk 60, Swedia

0 Komentar untuk "Pesawat Bimbing Sk 60, Swedia"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)