Pesawat Transportasi Militer Kawasaki C-2 Jepang



Kawasaki C-2 Military Transport Aircraft

Kawasaki C-2 (sebelumnya dipahami selaku XC-2) merupakan pesawat angkut militer mutakhir yang dirancang dan dibuat oleh Kawasaki Heavy Industries (KHI) yang berbasis di Jepang. Pesawat ini cocok untuk transportasi militer dan komersial dan sedang dibangun untuk menyanggupi kriteria Pasukan Bela Diri Jepang Udara (JASDF).
C-2 merupakan turunan dari pesawat angkut Kawasaki C-1. Sekitar 40 C-2 mulanya direncanakan untuk diproduksi. Kawasaki membangun dua prototipe C-2 pada tahun 2010. Penerbangan perdana prototipe pertama berjalan di Kakamigahara di Prefektur Gifu pada Januari 2010, dan dikirim ke JASDF pada Maret 2010.
Prototipe kedua menyelesaikan penerbangan perdananya pada Januari 2011, dan dikirim ke JASDF pada Maret 2011. Pesawat buatan seri pertama dikirim ke JASDF pada Juni 2016. Penerbangan pertama dari prototipe ketiga berjalan pada Mei 2016.
JASDF mengerahkan pesawat Kawasaki C-2 di pangkalan udara Miho pada Maret 2017. Pada tahun 2020, sepuluh pesawat Kawasaki C-2 diperkirakan akan dikerahkan di pangkalan-pangkalan Jepang.
Pesawat sanggup memuat pasukan, menjatuhkan pasokan dan menjalankan penyelamatan medis di siang dan malam hari, bahkan di lingkungan yang bermusuhan.


Program transportasi CX dan PX dan partol
Program CX dan PX diluncurkan oleh Badan Pertahanan Jepang (Kementerian Pertahanan Jepang) pada Juli 2007. Pengembangan CX berencana untuk mengambil alih armada pesawat angkut Super Hercules C-1 dan C-130J yang menua di JASDF. Pengembangan PX berencana mengambil alih pesawat patroli P-3C yang di sekarang ini dalam pelayanan dengan Pasukan Bela Diri Jepang Maritim (JMSDF).
Program ini menggunakan teknologi COTS yang digabungkan untuk menghemat ongkos pengembangan dan produksi. Ini merupakan kegiatan pengembangan orisinil pertama yang melibatkan pengembangan dua pesawat dalam satu proyek.

Pengembangan C-2 oleh Kementerian Pertahanan Jepang dan KHI
Kementerian Pertahanan Jepang pada mulanya sudah menyiapkan untuk berbelanja Super Hercules C-130J, C-17 Globemaster III dan Airbus 400M dengan pesawat CX dan PX JPY340bn ($ 3,8 miliar). Pesawat ini, bagaimanapun, tidak menyanggupi kriteria militer Jepang. Oleh alasannya itu, Kementerian Pertahanan menentukan untuk membangun pesawat angkut pribumi.
KHI terpilih selaku kontraktor utama untuk kegiatan ini pada bulan November 2001.
Pengembangan C-2 dimulai pada tahun 2001 untuk mengambil alih C-1 dan C-130J Super Hercules. Pengembangan pesawat patroli bahari sayap tetap XP-1 dimulai selaku bab dari pengembangan pesawat PX.
C-2 dan XP-1 sedang dibangun secara serempak untuk meraih pengurangan ongkos yang signifikan. Kedua pesawat memajukan elemen tubuh pesawat dan metode yang sama. Struktur sayap dasarnya sama, dengan sudut sapuan dan mesin yang berbeda.

 
Desain dan avionik dari pesawat angkut militer canggih
C-2 sudah dirancang untuk lepas landas dan mendarat di landasan melayang yang tidak siap atau landasan pacu pendek seumpama rumput, salju dan lumpur. The C-2 43,9m-panjang, lebar 44,4m dan 14,2m-tinggi fitur desain monoplan sayap tinggi. Pesawat ini memiliki hidung kaca, dek penerbangan bertekanan, kargo dan ramp pemuatan belakang, yang sanggup membuka dalam penerbangan. C-2 memiliki panel dan jendela kokpit , penstabil horisontal, unit daya tambahan, dan lampu anti-tabrakan dan unit kendali gir.
Roda pendaratan tipe roda tiga termasuk ban tekanan rendah dan rem cakram. Pesawat sanggup menenteng 20 kontainer A-22 atau delapan palet 463L di kompartemen kargonya.
Integrasi teknologi mutakhir menampilkan C-2 pelayaran yang lebih singkat dan unggul, jangkauan penerbangan yang lebih besar, muatan lebih berat dan kompartemen kargo yang luas, ketimbang pesawat C-1. Suite avionik yang dipasang di C-2 tergolong metode administrasi penerbangan taktis, akomodasi pengisian materi bakar dalam pesawat dan metode night vision. Pesawat ini juga dilengkapi dengan metode bongkar muat otomatis untuk menanggulangi kargo.


Mesin Turbofan dan kinerja C-2 Kawasaki Heavy Industries
C-2 ini ditenagai oleh dua mesin GE CF6-80C2K1F yang dirancang dan dibuat oleh General Electric Aviation. Setiap mesin sanggup menciptakan daya dorong 266kN maksimum.
Hal ini dilengkapi dengan kipas tunggal, kompresor aksial tekanan rendah empat tahap dan tekanan tinggi 14 tahap, turbin tekanan rendah lima tahap, turbin tekanan tinggi dua tahap dan pembakaran annular. Mesinnya memiliki panjang 4,26 m dan diameter 2,69 m. Berat kering mesin bermacam-macam antara 4.300kg dan 4.472kg.
C-2 sanggup melayang dengan kecepatan maksimum 890km / jam. Jangkauan maksimum dan feri dari pesawat masing-masing merupakan 6.500 km dan 10.000 km. Plafon layanan merupakan 12.200 m.


Spesifikasi Pesawat :
Pabrikan : Kawasaki Heavy Industries
Operator : Pasukan Bela Diri Jepang Udara
Awak kapal : Tiga
Penerbangan perdana : Januari 2010

Sumber http://rudyherianto.blogspot.com

Related : Pesawat Transportasi Militer Kawasaki C-2 Jepang

0 Komentar untuk "Pesawat Transportasi Militer Kawasaki C-2 Jepang"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)
close
close