Pengertian Dan Prinsip Kerja Lan

LAN sanggup definisikan selaku network atau jaringan sejumlah sistem
komputer yang lokasinya terbatas didalam satu gedung, satu kompleksgedung
atau suatu kampus dan tidak memakai media kepraktisan komunikasi umum
seperti telepon, melainkan pemilik dan pengurus media komunikasinya
adalah pemilik LAN itu sendiri.
Dari definisi diatas sanggup kita pahami bahwa suatu LAN dibatasi oleh
lokasi secara fisik. Adapun penggunaan LAN itu sendiri mengakibatkansemua
komputer yang terhubung dalam jaringan sanggup bertukar data atau dengan
kata lain berhubungan. Kerjasama ini kian meningkat dari hanya
pertukaran data sampai penggunaan perlengkapan secara bersama.

LAN yang lazimnya memakai hub, akan mengikuti prinsip kerja hub itu
sendiri. Dalam hal ini yakni bahwa hub tidak punya pengetahuantentang
alamat tujuan sehingga penyampaian data secara broadcast, dan juga karena
hub cuma memiliki satu domain collision sehingga jika salah satu port
sibuk maka port-port yang lain mesti menunggu.



Komponen-komponen Dasar LAN
===========================

Beberapa unsur dasar yang biasanya membentuk suatu LAN yakni sebagai
berikut:

•Workstation
------------
Workstation ialah node atau host yang berupa suatu metode komputer.
Sistem komputer ini sanggup berupa PC atau sanggup pula berupa suatu komputer
yang besar menyerupai metode minicomputer, bahkan suatu mainframe.
Workstation sanggup melakukan pekerjaan sendiri (stand-alone) sanggup pula menggunakan
jaringan untuk bertukar data dengan workstation atau user yang lain.

•Server
-------
Perangkat keras (hardware) yang berfungsi untuk melayani jaringan dan
workstation yang terhubung pada jaringan tersebut.pada lazimnya sumber
daya (resources) menyerupai printer, disk, dan sebagainya yang hendak
digunakan secara bareng oleh para pemakai di workstation berada dan
bekerja pada server. Berdasarkan jenis pelayanannya dimengerti disk server,
file server, print server, dan suatu server juga sanggup memiliki beberapa
fungsi pelayanan sekaligus.

•Link (hubungan)
----------------
Workstation dan server tidak sanggup berfungsi apabila perlengkapan tersebut
secara fisik tidak terhubung. Hubungan tersebut dalam LAN dimengerti sebagai
media transmisi yang lazimnya berupa kabel. Adapun beberapa teladan dari
link adalah:
1.Kabel Twisted Pair

•Kabel ini terbagi dua, yakni Shielded Twisted Pair dan Unshielded Twisted
Pair(UTP)
•Lebih banyak dimengerti alasannya yakni ialah kabel telpon
•Relatif murah
•Jarak yang pendek
•Mudah terpengaruh oleh gangguan
•Kecepatan data yang sanggup disokong terbatas, 10-16 Mbps

2.Kabel Coaxial



•Umumnya dipakai pada televisi
•Jarak yang relatif lebih jauh
•Kecepatan pengantaran data lebih tinggi di banding Twisted Pair, 30 Mbps
•Harga yang relatif tidak mahal
•Ukurannya lebih besar dari Twisted Pair

3.Kabel Fiber Optic



•Jarak yang jauh
•Kecepatan data yang tinggi, 100 Mbps
•Ukuran yang relatif kecil
•Sulit dipengaruhi gangguan
•Harga yang relatif masih mahal
•Instalasi yang relatif sulit


•Network Interface Card (NIC)
-----------------------------



Suatu workstation tidak dihubungkan secara eksklusif dengan kabel jaringan
ataupun tranceiver cable, tetapi lewat suatu rangkaian elektro yang
dirancang khusus untuk menanggulangi network protocol yang dimengerti dengan
Network Interface Card (NIC).

•Network Software
-----------------
Tanpa adanya software jaringan maka jaringan tersebut tidak akan bekerja
sebagaimana yang dikehendaki. Software ini juga yang memungkinkan sistem
komputer yang satu berkomunikasi dengan metode komputer yang lain.

Peralatan Pendukung LAN
=======================

a.Repeater
------------



•Pada OSI, melakukan pekerjaan pada lapisan Physical
•Meneruskan dan memperkuat sinyal
•Banyak dipakai pada topologi Bus
•Penggunaannya mudah dan Harga yang relatif murah
•Tidak memiliki wawasan wacana alamat tujuan sehingga penyampaian
data secara broadcast
•Hanya memiliki satu domain collision sehingga jika salah satu port sibuk
maka port-port yang lain mesti menunggu.

b.Hub
-----



•Bekerja pada lapisan Physical
•Meneruskan sinyal
•Tidak memiliki wawasan wacana alamat tujuan
•Penggunaannya relatif mudah dan harga yang terjangkau
•Hanya memiliki satu buah domain collision

c.Bridge
--------
•Bekerja di lapisan Data Link
•Telah memakai alamat-alamat untuk meneruskan data ke tujuannya
•Secara otomatis menghasilkan tabel penterjemah untuk diterima masing2 port

d.Switch
--------



•Bekerja di lapisan Data Link
•Setiap port didalam swith memiliki domain collision sendiri-sendiri
•Memiliki tabel penterjemah sentra yang memiliki daftar penterjemah untuk
semua port
•Memungkinkan transmisi secara full duflex (dua arah)

e.Router
--------




•Router berfungsi menyaring atau memfilter kemudian lintas data
•Menentukan dan menegaskan jalur alternatif yang hendak dilalui oleh data
•Menghubungkan antar jaringan LAN, bahkan dengan WAN

Topologi LAN
=============

Pengertian topologi Jaringan yakni susunan lintasan ajaran data didalam
jaringan yang secara fisik menghubungkan simpul yang satu dengan simpul
lainnya. Berikut ini yakni beberapa topologi jaringan yang ada dan
dipakai sampai di saat ini, yaitu:

•Topologi Star
Beberapa simpul/node dihubungkan dengan simpul pusat/host, yang membentuk
jaringan fisik menyerupai bintang, semua komunikasi dikerjakan eksklusif dan
dikelola oleh host yang berupa mainframe komputer.

•Topologi Hierarkis
Berbentuk menyerupai pohon bercabang yang berisikan komputer induk(host)
dihubungkan dengan simpul/node lain secara berjenjang. Jenjang yang lebih
tinggi berfungsi selaku pengatur kerja jenjang dibawahnya.

•Topologi Bus
Beberapa simpul/node dihubungkan dengan jalur data (bus). Masing2 node
dapat mengerjakan tugas-tugas dan operasi yangberbeda tetapi semua mempunyai
hierarki yang sama.

•Topologi Loop
Merupakan relasi antar simpul/node secara serial dalam bentuk suatu
lingkaran tertutup. Dalam bentuk ini tak ada central node/host, semua
mempunyai hierarki yang sama.

•Topologi Ring
Bentuk ini ialah adonan bentuk topologi loop dan bus, kalau salah
satu simpul/node rusak, maka tidak akan menghipnotis komunikasi node
yang lain alasannya yakni terpisah dari jalur data.

•Topologi Web
Merupakan bentuk topologi yang masing-masing simpul/node dalam jaringan
dapat saling berafiliasi dengan node yang lain lewat beberapa link.
Suatu bentuk web network dengan n node, akan memakai link sebanyak
n(n-1)/2.

Dengan memakai segala keistimewaan dan kelemahan masing2 konfigurasi,
memungkinkan dikembangkannya suatu konfigurasi gres yang menggabungkan
beberapa topologi dibarengi teknologi gres biar keadaan ideal suatu
sistem jaringan sanggup terpenuhi.