3.1. Pengertian dan Sasaran Penjadwalan Proses
Penjadwalan proses merupakan kumpulan budi dan prosedur di sistem operasi yang berkaitan dengan urutan kerja yang dilakukan sistem komputer.
Adapun penjadwalan bertugas tetapkan :
a. Proses yang harus berjalan
b. Kapan dan selama berapa usang proses itu berjalan
Kriteria untuk mengukur dan meningkatkan secara optimal kinerje penjadwalan :
a. Adil (fairness)
Adalah proses-proses yang diperlakukan sama, yaitu menerima jatah waktu pemroses yang sama dan tak ada proses yang tak kebagian layanan pemroses sehingga mengalami kekurangan waktu.
b.Efisiensi (eficiency)
Efisiensi atau utilisasi pemroses dihitung dengan perbandingan (rasio) waktu sibuk pemroses.
c. Waktu tanggap (response time)
Waktu tanggap berbeda untuk :.
1 Sistem interaktif
Didefinisikan sebagai waktu yang dihabiskan dari ketika abjad terakhir dari perintah dimasukkan atau transaksi hingga hasil pertama muncul di layar. Waktu tanggap ini disebut terminal response time
2 Sistem waktu nyata
Didefinisikan sebagai waktu dari ketika insiden (internal atau eksternal) hingga isyarat pertama rutin layanan yang dimaksud dieksekusi, disebut event response time.
d. Turn around time:
1. Adalah waktu yang dihabiskan dari ketika aktivitas atau job mulai masuk ke sistem
2. hingga proses diselesaikan sistem. Waktu yang dimaksud yaitu waktu yang
3. dihabiskan di dalam sistem, diekspresikan sebagai penjumlah waktu eksekusi
4. (waktu pelayanan job) dan waktu menunggu, yaitu : Turn arround time = waktu
5. sanksi + waktu menunggu.
e. Throughput :
1. Adalah jumlah kerja yang sanggup diselesaikan dalam satu unit waktu. Cara untuk
2. mengekspresikan throughput yaitu dengan jumlah job pemakai yang dapat
3. dihukum dalam satu unit/interval waktu.
4. Kriteria-kriteria tersebut saling bergantung dan sanggup pula saling bertentangan
5. sehingga tidak dimungkinkan meningkatkan secara optimal semua kriteria secara simultan.
Contoh : untuk memberi waktu tanggap kecil memerlukan penjadwalan yang sering beralih ke antara proses-proses itu. Cara ini meningkatkan overhead sistem dan mengurangi throughput. Oleh alasannya itu dalam memilih budi perancangan penjadwalan sebaiknya melibatkan kompromi diantara kebutuhan-kebutuhan yang saling bertentangan. Kompromi ini bergantung sifat dan penggunaan sistem komputer.
Sasaran penjadwalan menurut kriteria-kriteria meningkatkan secara optimal tersebut :
Untuk lebih lanjut silakan download link dibawah ini :
PENJADWALAN PROSES klik disini
Penjadwalan proses merupakan kumpulan budi dan prosedur di sistem operasi yang berkaitan dengan urutan kerja yang dilakukan sistem komputer.
Adapun penjadwalan bertugas tetapkan :
a. Proses yang harus berjalan
b. Kapan dan selama berapa usang proses itu berjalan
Kriteria untuk mengukur dan meningkatkan secara optimal kinerje penjadwalan :
a. Adil (fairness)
Adalah proses-proses yang diperlakukan sama, yaitu menerima jatah waktu pemroses yang sama dan tak ada proses yang tak kebagian layanan pemroses sehingga mengalami kekurangan waktu.
b.Efisiensi (eficiency)
Efisiensi atau utilisasi pemroses dihitung dengan perbandingan (rasio) waktu sibuk pemroses.
c. Waktu tanggap (response time)
Waktu tanggap berbeda untuk :.
1 Sistem interaktif
Didefinisikan sebagai waktu yang dihabiskan dari ketika abjad terakhir dari perintah dimasukkan atau transaksi hingga hasil pertama muncul di layar. Waktu tanggap ini disebut terminal response time
2 Sistem waktu nyata
Didefinisikan sebagai waktu dari ketika insiden (internal atau eksternal) hingga isyarat pertama rutin layanan yang dimaksud dieksekusi, disebut event response time.
d. Turn around time:
1. Adalah waktu yang dihabiskan dari ketika aktivitas atau job mulai masuk ke sistem
2. hingga proses diselesaikan sistem. Waktu yang dimaksud yaitu waktu yang
3. dihabiskan di dalam sistem, diekspresikan sebagai penjumlah waktu eksekusi
4. (waktu pelayanan job) dan waktu menunggu, yaitu : Turn arround time = waktu
5. sanksi + waktu menunggu.
e. Throughput :
1. Adalah jumlah kerja yang sanggup diselesaikan dalam satu unit waktu. Cara untuk
2. mengekspresikan throughput yaitu dengan jumlah job pemakai yang dapat
3. dihukum dalam satu unit/interval waktu.
4. Kriteria-kriteria tersebut saling bergantung dan sanggup pula saling bertentangan
5. sehingga tidak dimungkinkan meningkatkan secara optimal semua kriteria secara simultan.
Contoh : untuk memberi waktu tanggap kecil memerlukan penjadwalan yang sering beralih ke antara proses-proses itu. Cara ini meningkatkan overhead sistem dan mengurangi throughput. Oleh alasannya itu dalam memilih budi perancangan penjadwalan sebaiknya melibatkan kompromi diantara kebutuhan-kebutuhan yang saling bertentangan. Kompromi ini bergantung sifat dan penggunaan sistem komputer.
Sasaran penjadwalan menurut kriteria-kriteria meningkatkan secara optimal tersebut :
Untuk lebih lanjut silakan download link dibawah ini :
PENJADWALAN PROSES klik disini
0 Komentar untuk "Penjadwalan Proses"